Tinjau Wisma Atlet, Erick Thohir Pastikan Dukungan BUMN
Wisma Atlet Kemayoran dinilai sangat representatif menjadi rumah sakit (RS) darurat.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mendukung pemanfaatan wisma atlet Kemayoran dalam menangani wabah virus corona (Covid-19). Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan kondisi wisma atlet yang menjadi tempat atlet saat Asian Games lalu dinilai sangat representatif menjadi rumah sakit (RS) darurat.
"Kami BUMN siap mendukung dan terlibat juga untuk jaringan, baik logistik dan RS," kata Erick di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Ahad (22/3).
Erick mengatakan empat dari tujuh tower di Wisma Atlet akan memiliki fungsi berbeda. Tower pertama untuk dokter dan tenaga medis, Tower tiga diperuntukan sebagai posko gugus yang menjadi pimpinan dalam proses penanganan Korona. Sementara tower enam dan tujuh akan fokus untuk para pasien dengan dilengkapi ruang ICU dan ruang.
Wisma Atlet juga hanya akan memiliki dua pintu yang akan dijaga ketat guna mengoptimalkan penanganan. "Penampungan cukup, kita bekerja keras untuk menjaga takyat kita dari serangan corona," ucap Erick.
Selain itu, kata Erick, BUMN juga mendukung pengadaan obat, terutama dua obat yang diumumkan presiden. BUMN juga akan menjaga ketersediaan masker. hingga alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis.
Untuk masker, kata Erick, BUMN meminta bantuan swasta mengingat keterbatasan produksi pabrik masker BUMN di tengah tingginya kebutuhan masker saat ini.
"APD kami juga lakukan pengadaan dan berusaha mengadakan semaksimal mungkin. Insya Allah kita lakukan maksimal," kata Erick menambahkan.