Distribusi APD ke Daerah Sesuai Skala Prioritas
Pemerintah akan mendistribusikan APD ke daerah sesuai skala prioritas.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Indonesia segera mendistribusikan lebih banyak alat pelindung diri (APD). Setelah mengirimkan 10 ribu APD, tambahan 95 ribu APD akan dipasok kepada sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 dan dinas kesehatan seluruh provinsi di Tanah Air.
“APD tersebut didistribusikan sejak Sabtu malam (21/3) hingga Ahad pagi (22/3),” ucap Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Oscar Primadi di Jakarta, Ahad sore.
Kementerian Kesehatan dan Gugus Tugas Covid-19 selanjutnya juga akan segera mendistribusikan 95 ribu APD ke seluruh Indonesia demi pemenuhan kebutuhan sesuai skala prioritas. Lebih lanjut, menurut Oscar, pendistribusian tersebut dilakukan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo pada Rapat Terbatas Mengenai Laporan Tim Gugus Tugas Covid-19 yang diselenggarakan pada Kamis, 19 Maret 2020.
“Meski akan didistribusikan ke seluruh Indonesia, tentunya gugus tugas telah memiliki daftar skala prioritas daerah mana yang sangat membutuhkan,” ucap Oscar.
Dalam ratas tersebut, Presiden meminta perlindungan maksimal untuk para dokter, tenaga medis, dan jajaran yang berada di rumah sakit yang melayani pasien yang terinfeksi Covid-19.
“Pastikan ketersediaan alat pelindung diri (APD) karena mereka berada di garis terdepan sehingga petugas kesehatan harus terlindung dan tidak terpapar oleh Covid-19,” ujar Presiden dalam ratas tersebut.
Pemerintah sudah mulai mendistribusikan 45 ribu alat pelindung diri bagi tenaga medis yang bertugas dalam penanganan wabah Covid-19. Sejumlah daerah menempati posisi prioritas mengingat besaran kasus Covid-19 yang dimiliki.
Berada di puncak daftar prioritas distribusi APD pada tahap pertama ialah DKI Jakarta dengan 35 ribu unit. Berikutnya, Bogor, Jawa Barat dan Banten akan menerima masing-masing 5.000 unit APD.
Distribusi tahap berikutnya berikutnya akan melibatkan 50 ribu unit APD untuk Jawa Barat sebanyak 15 ribu unit, Jawa Tengah 10 ribu unit, Jawa Timur 10 ribu unit, DI Yogyakarta 1.000 unit, Bali 4.000 unit, dan untuk cadangan 10 ribu unit.
Sementara itu pada Senin 23 Maret 2020, Oscar mengatakan akan dilakukan penyerahan bantuan alat kesehatan hasil kerja sama antara Pemerintah Republik Rakyat China dan Pemerintah Republik Indonesia.
“Penyerahan tersebut akan dilakukan di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta,” kata Oscar.