Sidebar

Membagi Lansia Sahur: Tradisi Turki Ustmani Yang Lestari

Tuesday, 28 Apr 2020 13:12 WIB
Istanbul ibu kota Turki Utsmani

REPUBLIKA.CO.ID, Inilah tradisi Turki Ustmani yang sampai Ramadhan kini masih lestari. Tradisi itu adalah berbagai makanan kepada para lansia di waktu sahur. Tradisi ini sudah dilakukan semenjak ratusan tahun silam, kala kekahlifahan Turki Utsmani masih eksis dan berjaya.

Bahkanm sampai sekarang di Turki, mengutip Anadolu Agency, tradisi itu terus berlanjut, Setiap malam di bulan Ramadhan, sejumlah petugas pelayanan publik di kota Tunceli, Turki mengetuk pintu-pintu rumah lansia untuk membagikan makanan sahur di atas nampan yang dilengkapi dengan lilin hiasan.

Sekelompok orang anggota Kelompok Dukungan Sosial Wafa membagikan hidangan sahur gratis demi menghidupkan kembali adat pada zaman Utsmani dahulu. Ini sejalan dengan kebijakan Kementerian Dalam Negeri Turki, Kelompok Dukungan Sosial Vefa akan memenuhi kebutuhan mereka yang memiliki penyakit kronis dan berusia 65 tahun ke atas.

Akibat pemberlakukan pembatasan keluar rumah karena Covid-19, kelompok itu juga bergerak untuk membantu para lansia pada waktu malam.

Para anggota Kelompok Dukungan Sosial Wafa, yang terdiri dari polisi, gendarmerie dan berbagai anggota lembaga publik lainnya, menerima panggilan hotline dan dengan cepat mereka membantu warga yang membutuhkan.

Para petugas membawa nampan berisi makanan sahur ke rumah-rumah warga yang lansia yang membutuhkan. Dengan demikian, para petugas berusaha menjalankan tradisi "menawarkan makanan sahur dari pintu ke pintu" turun-temurun dari nenek moyang mereka.

Mereka juga sedang memastikan bahwa tradisi itu tak terlupakan dan sejauh ini telah menenangkan hati para lansia.Para lansia yang menerima nampan Sahur itu juga berterima kasih kepada petugas dan menyatakan kepuasan mereka.

Kelompok Dukungan Sosial Wafa ini terdiri dari petugas pelayanan publik yang ditugaskan oleh pemerintah Turki untuk melayani masyarakat dan menyalurkan bantuan selama pembatasan sosial akibat Covid-19.



Berita terkait

Berita Lainnya