Komentar Bijak Khabib Nurmagomedov Soal Aksi Brutal Justin

Sebagai penakluk Tony Ferguson, Justin akan menghadapi Khabib.

Dok. IG Khabib
Khabib Nurmagomedov.
Rep: Rahmat Fajar Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, FLORIDA -- Pemegang sabuk juara kelas ringan Ultimate Fighting Championship (UFC) Khabib Nurmagomedov mengomentari santai tentang laga antara Tony Ferguson melawan Justi Gaethje. Justin Gaethje tampil dominan saat mengalahkan Ferguson pada laga UFC 249, Ahad (10/5) pagi WIB. Pertarungan yang berlangsung di Veterans Memorial Arena, Florida, Amerika Serikat itu selesai dengan kemenangan TKO.

Tak disangka, Justin yang pendiam justru tampil brutal. Sejak awal laga, Ferguson benar-benar tak mampu mengimbangi penampilan Justin. Pukulan demi pukulan terus mendarat di wajah Ferguson. Wajah petarung berjuluk El Cucuy itu hancur akibat kebrutalan Justin. Hingga di pertengahan ronde kelima, sebuah jab yang dilepaskan Justin membuat Ferguson terhuyung. Meski masih berdiri, Ferguson terus menggoyang-goyang kepalanya yang terlihat pusing.

Atas kemenangan tersebut, Justin berhak menghadapi Khabib Nurmagomedov. Namun, pertarungan melawan sang tak terkalahkan belum dijadwalkan. Ini mengingat Khabib yang harus berada di Dagestan, Rusia imbas dari penerapan lockdown negara tersebut.


Khabib dalam cuitannya di twitter mengibaratkan Justin sebagai seekor singa yang lapar. Ini meruju pada pernyataan Justin setelah menghadapi Ferguson. Petarung asal Amerika Serikat (AS) itu merasa sangat bersemangat untuk bertemu dengan Khabib dan menginginkan pertarungan melawan the Eagle segera terjadi.

Namun, Khabib santai mengomentari hal itu. Dia mengatakan, di dunia olahraga tarung gaya bebas seperti UFC, khususnya untuk kelas ringan, selalu banyak singa lapar. Singa-singa tersebut, lanjut Khabib, bernafas di belakang sang raja sembari bersiap menerkam merebut takhta.

"Jika kita tak tenang, maka singa lapar akan mengakhiri kita. Itu biasa, ada yang datang, ada yang pergi. Sama sekali tak mengejutkan. Tapi saya berjanji tidak akan pernah jatuh sebelum berjuang," tulis Khabib dalam bahas Rusia di akun twitter resminya, dikutip Ahad (10/5).

Khabib juga memberikan pujian kepada rekannya, Henry Cejudo yang berhasil mempertahankan gelar kelas bantam.  Khabib menyebut Cejudo adalah seorang legenda dan petarung yang hebat sehingga layak dihormati. Cejudo sendiri kemudian menyatakan pensiun setelah memenangkan pertandingan tadi siang WIB.

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler