Fakta yang Diungkap Justin Bieber Terkait Tuduhan Pelecehan
Justin Bieber dituduh melakukan pelecehan seksual beberapa tahun silam.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi Amerika Serikat, Justin Bieber, memberikan tanggapan atas tuduhan penyerangan terhadap seorang perempuan pada 2014 lalu. Melalui sebuah pernyataan di Twitter, Bieber pun membantah tuduhan itu.
Dilansir di laman Entertainment Weekly, Selasa (23/6), penyanyi itu menyebut dia telah memutuskan untuk berbicara mengenai tuduhan seriusnya itu melalui Twitter, setelah berdiskusi dengan istrinya, dan timnya. Hal itu mengingat dia tak pernah membahas tuduhan-tuduhan acak di sepanjang karirnya menjadi penyanyi.
"Rumor adalah rumor tetapi pelecehan seksual adalah sesuatu yang tidak saya anggap remeh. Saya ingin segera berbicara tetapi untuk menghormati begitu banyak korban yang berurusan dengan masalah ini setiap hari saya ingin memastikan saya mengumpulkan fakta sebelum saya membuat pernyataan,” tulis Bieber dalam akun resmi twitternya, @justinbieber, Senin (22/6).
Tanggapan Bieber datang setelah seorang perempuan bernama Danielle mengklaim dalam tweet bahwa dia diserang secara seksual oleh penyanyi tersebut pada 9 Maret 2014, saat dia berusia 21 tahun. Tweet itu pun beredar luas, namun Danielle telah menghapus tweet tersebut.
Perempuan itu menuduh mereka bertemu setelah kejutan Bieber di sela-sela penampilannya di SXSW di Austin. Setelah itu, Bieber berkata dia mengundang Danielle dan teman-temannya ke Hotel Four Seasons di Austin.
Dalam serangkaian tweet yang membela dirinya, Bieber menyatakan bahwa narasi yang dibawa oleh seorang perempuan itu tak benar.
"Tidak ada kebenaran dalam cerita ini,” tulis Bieber.
Bintang pop itu mengatakan ia dan mantan pacarnya, Selena Gomez, bersama-sama mulai 9-10 Maret, termasuk di pertunjukan SXSW. Dia memasukkan artikel dari waktu yang melaporkan bahwa Gomez hadir malam itu.
Dia juga membantah tinggal di Four Seasons Hotel dengan menunjukkan email dan kwitansi yang katanya berasal dari Airbnb pada 9 Maret dan Hotel Westin. Kwitansi itu dengan nama "Mike Lowery," yang disebut Bieber adalah nama samaran.
"Pada 10 Maret, Selena berangkat kerja dan aku tinggal di Westin ketika tanda terima dengan jelas ditunjukkan dengan teman-temanku Nick dan John sebelum aku meninggalkan kota. Sekali lagi tidak di Four Seasons. Kami memesannya selama beberapa hari untuk tinggal selama pertunjukan tetapi saya menjamin pada tanggal 11 untuk kembali ke rumah," tulisnya.
Bieber juga berbicara kepada seorang perempuan yang mencuitkan kesaksiannya, pada saat dia melihatnya di Four Seasons. Dia menyebut dia menemukan Bieber di restoran malam berikutnya, bukan hotel.
“Saya menyambut semua pers untuk menanyakan kepada mereka jika diperlukan atau diinginkan," lanjut Bieber,
Dalam posting terakhirnya, penyanyi itu mengatakan tweetnya tidak dimaksudkan untuk merusak klaim pelecehan seksual, tetapi untuk membersihkan namanya. Setiap klaim pelecehan seksual, tulis dia, harus ditanggapi dengan sangat serius dan itulah alasan mengapa dia perlu memberikan tanggapan.
"Namun kisah ini secara faktual tidak mungkin dan itulah sebabnya saya akan bekerja dengan twitter dan pihak berwenang untuk mengambil tindakan hukum,” jelas dia.