Libur Panjang, ASDP Alami Peningkatan Trafik Mobil Pribadi
Akses tol Trans Jawa dan Sumatra menjadi faktor peningkatan trafik di jalur darat.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengalami peningkatan trafik penyebrangan mobil pribadi selama periode libur panjang Hari Kemerdekaan dan Tahun Baru Hijriah. Direktur Utama ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi mengatakan sebanyak 549.666 orang dan 65.255 unit mobil pribadi menyebrang sejak 14 hingga 23 Agustus 2020.
"Tahun ini trafik mobil pribadi yang moncer, naik hingga 21 persen selama periode libur panjang ini," kata Ira dalam pernyataan tertulisnya, Senin (25/8).
Dia menjelaskan, akses tol Trans Jawa dan Sumatra yang memperpendek waktu tempuh menjadi faktor peningkatan masyarakat berlibur dengan menggunakan moda transportasi darat. Termasuk juga untuk menyeberang antar pulau.
"Ini terutama terjadi pada lintasan Jawa ke Sumatera atau sebaliknya. Apalagi, di tengah masa adaptasi kebiasaan baru Covid-19, pengguna jasa yang melakukan perjalanan menggunakan kendaraan pribadi masih mendominasi dibandingkan angkutan umum," jelas Ira.
Dia mengatakan selama periode libur panjang tersebut, lintasan tersibuk tersibuk yakni Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk. Penyebrangan di dua lintasan tersebut sudah menggunakan e-ticketing melalui Ferizy.
ASDP mencatat jumlah penumpang total pejalan kaki dan penumpang dalam kendaraan yang menyeberang dari Merak ke Bakauheni sebanyak 549.666 orang atau turun 4 persen bila dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 571.516 orang. Diikuti jumlah total roda dua sebanyak 22.502 unit atau turun 3 persen bila dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 23.238 unit.
Selanjutnya untuk kendaraan roda empat pribadi mencapai 65.255 unit atau naik 21 persen bila dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 53.931 unit. Dan untuk kendaraan logistik tercatat mencapai 17.666 unit atau turun 6 persen bila dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 18.845 unit.