Pompeo: Kemungkinan Pejabat Rusia Terlibat Peracunan Navalny
Menlu AS Mike Pompeo sebut kemungkinan peracunan Navalny atas perintah pejabat Rusia
REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo mengatakan pada Rabu ada "kemungkinan nyata" bahwa dugaan aksi meracun pengkritik Kremlin Alexei Navalny diperintahkan oleh para pejabat senior Rusia.
"Ada kemungkinan nyata bahwa ini sebenarnya datang dari para pejabat senior Rusia," kata Pompeo kepada program radio Ben Shapiro, menurut transkrip yang disiarkan oleh Departemen Luar Negeri.
Pompeo mengatakan Amerika Serikat sedang mengevaluasi bagaimana negara itu akan merespons. "Kami akan memastikan kami melakukan tanggung jawab kami untuk mengerjakan apa pun yang bisa kami lakukan untuk mengurangi terulangnya kejadian seperti ini," katanya.
Navalny, yang sedang dirawat di sebuah rumah sakit Berlin, diterbangkan ke Jerman setelah jatuh sakit dalam satu penerbangan domestik di Rusia bulan lalu. Jerman mengatakan dia diracun dengan Novichok, racun syaraf yang dikembangkan khas Soviet dalam usaha membunuhnya. Rusia mengatakan tak melihat bukti bahwa Navalny diracun.
"Saya pikir dunia sudah matang dan paham bahwa ini bukan cara negara-negara normal beroperasi, dan ini akan menimbulkan banyak masalah bagi rakyat Rusia," kata Pompeo.
Para menlu negara Kelompok Tujuh (G7) mengeluarkan pernyataan pada Selasa yang mengecam "peracunan yang terkonfirmasi" terhadap Navalny.