Diwarnai Isu Domestik, IHSG Lanjutkan Pelemahan
Pemberlakuan PSBB ketat tahap kedua di DKI Jakarta memberi tekanan terhadap pasar.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona merah pada perdagangan Jumat (11/9). Di awal sesi pertama indeks saham terkoreksi cukup dalam hingga menembus level 4.754,49. Namun IHSG berhasil berbalik arah ke zona hijau dan kembali ke level 4.900.
Kepala riset Samuel Sekuritas Indonesia, Suria Dharma, mengatakan pergerakan IHSG hari ini akan didominasi oleh sentimen dalam negeri. Menurutnya, pemberlakuan PSBB ketat tahap kedua di ibukota DKI Jakarta sangat memberi tekanan terhadap pasar.
"Sementara kami melihat isu domestik masih mendominasi pergerakan pasar di akhir pekan ini dan menekan pergerakan IHSG," kata Suria, Jumat (11/9).
Selain itu pasar juga mengamati pernyataan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang meminta Gubernur Anies Baswedan untuk lebih fleksibel dalam menerapkan jam kerja di tengah PSBB ini. Airlangga juga meminta Anies untuk evaluasi kembali kebijakan ganjil genap di sektor transportasi.
Dari pasar saham Amerika Serikat (AS), Wall Street ditutup melemah dengan S&P 500 turun 1,76 persen, Dow Jones turun 1,45 persen dan Nasdaq turun 1,99 persen. Pasar sedang menanti data penting AS terkait Inflation Rate periode Agustus 2020 yang diperkirakan naik.