China Laporkan Tambahan 24 Kasus Baru Covid-19
Pemerintah China melaporkan tambahan 24 kasus Covid-19 pada Jumat (16/10)
REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING - Pemerintah China melaporkan tambahan 24 kasus virus corona tipe baru atau Covid-19, Jumat (16/10). Angka baru tercatat menambah 15 dibandingkan dengan 10 kasus sehari sebelumnya.
"Semua infeksi baru diimpor," ujar Komisi Kesehatan Nasional. China juga melaporkan 10 pasien asimtomatik baru. Angka ini naik dibandingkan dengan 23 pasien sehari sebelumnya.
Pada Kamis (15/10), China daratan mencatat 85.646 kasus virus corona yang dikonfirmasi. Sementara, kematian akibat Covid-19 mencapai 4.634.
Sebelumnya, kota Qingdao di China melakukan lebih dari tujuh juta lebih tes Covid-19 setelah klaster baru teridentifikasi. Kota pesisir ini telah melaporkan 13 infeksi baru-baru ini yang sebagian besar terkait dengan Rumah Sakit Dada Qingdao.
Tempat ini menjadi wilayah isolasi bagi para wisatawan yang terinfeksi yang datang dari luar negeri. Qingdao mengumumkan pekan ini akan menguji sembilan juta penduduknya untuk virus corona selama periode lima hari. Lebih dari tujuh juta hasil telah keluar tanpa infeksi pada Kamis pagi.
Virus corona baru pertama kali muncul di kota Wuhan di China tengah akhir tahun lalu. Setelah salah langkah awal, China telah mengambil tindakan agresif untuk mengekang penyebarannya, termasuk kampanye pengujian massal saat klaster muncul dan telah berhasil hampir membasmi transmisi domestik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika