IHRAM.CO.ID,MUSCAT -- Wilayah Nizwa, yang juga dikenal sebagai 'Baidhat Al Islam', tidak diragukan lagi adalah tempat yang menarik para arkeolog dan juga turis. Merupakan pusat budaya, sejarah dan pendidikan di Provinsi Al Dakhiliyah, yang terletak sekitar 160 km dari Muscat.

Nizwa menjadi penting juga karena lokasi ini adalah titik pertemuan antara jalan utama yang menghubungkan Muscat dengan provinsi lain. Ini mencakup destinasi yang paling sering dikunjungi seperti Jabal Al Akhdhar dan Birkat Al Mouz, Wadi Tanuf dan Benteng Nizwa.

Dilansir dari Oman Daily Observer, Sabtu (7/11), iklim Nizwa sering panas di musim panas dan menyenangkan di musim dingin, sedangkan Jabal Al Akhdhar selalu dingin. Jabal Al Akhdhar adalah tujuan wisata di mana berbagai jenis buah-buahan seperti anggur, delima, aprikot, ara dan persik dapat ditemukan.

Ada juga beberapa tumbuhan dan pohon seperti zaitun dan mawar.

Wilayah ini terkenal dengan Birkat Al Mouz, yang terletak di antara Nizwa dan Izki. Falaj Daris adalah salah satu dari lima aflaj Oman yang masuk dalam daftar warisan internasional. Falaj Daris adalah falaj terbesar di Oman dan merupakan sumber air penting bagi pedesaan sekitarnya. Ada juga Al Ghantuq dan Dhoot afalaj.

Terkait keindahan alam, Tanuf unggul di tempat lain, di mana Al Riqraq Wadi menarik wisatawan yang tertarik untuk berenang, berkemah, dan aktivitas memanggang.

Destinasi wisata lainnya adalah desa Farq yang terkenal dengan perkebunan kurma dan bangunan pemukiman purbakala, selain gunung Al Hawra.

Nizwa mendapatkan nilai sejarahnya dengan hadirnya Benteng Nizwa yang merupakan benteng tertua di Oman. Ini ditandai dengan bentuknya yang bulat dan dikenal dengan 'Al Shahbaa'. Pasar tradisional yang terletak di dekat benteng terkenal membuat kerajinan tangan, menjual buah-buahan, sayuran, daging, ikan, dan halwa Omani seperti 'Al Saifi' yang terkenal. Ada juga tempat yang terkenal dengan produk emas dan perak. Nizwa terkenal dengan pembuatan Khanjar.

Di Nizwa, banyak bentuk kesenian rakyat yang dipraktikkan, dan di antaranya adalah Al Razha, yang merupakan tarian tradisional tertua di Oman.