Pesan Abdullah bin Umar Saat Thawaf di Ka'bah
IHRAM.CO.ID, JAKARTA--Dikisahkan ada eorang laki-laki bertemu dengan Abdullah bin Umar ra. ketika sedang tawaf. Dia mengutarakan suatu keperluan kepadanya, tetapi Abdullah ra. tak menghiraukannya karena, di ingin konsentrasi dalam ibadah thawaf mengelilingi Ka'bah.
Laki-laki itu tampak kecewa, tetapi Abdullah bin Umar ra. tetap konsentrasi dengan terus melanjutkan ibadah thawafnya. Alasan Abdullah bin Umar tak meresponnya karena ia tak mau merusak ibadah thawafnya kepada Allah dengan meladeni dari orang yang mengajaknya bicara.
Setelah selesai ibadah thawafnya, dia berjumpa lagi dengan laki-laki itu, dan dia berkata kepadanya.
"Aku tahu engkau telah kecewa ketika aku tidak mengindahkan pembicaraan saat itu," kata Abdullah bin Umar membuka pembicaraan.
Abdullah bin Umar melanjutkannya pembicarannya sambil menyampaikan bahwa khusyu dalam ibadah itu perlu. Jadi ketika ada orang yang mengganggu saat ibadah kepada Allah SWT, maka harus dihiraukan saja.
"Tidak engkau mengetahui saat ini pada saat thawaf sedang berhadapan dengan Allah? Percayalah apa keperluanmu itu, telah dikabulkan Allah," kata Abdullah bin Umar.
Abdurrahman Ahmad As-Surbuny dalam bukunya "198 Kisah Haji Wali-Wali Allah" mengatakan, Abdullah dikenal dengan ketakwaannya yang tinggi kepada Allah, persis sebagaimana ayahnya. Abu Salamah bin Abdurrahman ra mengatakan.
"Ibnu Umar meninggal dunia dan keutamaannya sama seperti Umar bin Khattab. Umar bin al-Khattab hidup pada masa banyak orang yang sebanding dengannya, sementara Ibnu Umar pada masa yang tidak ada seorang pun yang sebanding dengannya.
Ibnu Umar hidup sampai 60 tahun setelah wafatnya Rasulullah. Dia kehilangan penglihatannya pada masa tuanya. Ia wafat dalam usia 84 tahun, pada tahun 72 hijrah.
"Beliau merupakan salah satu sahabat yang paling akhir yang meninggal di Kota Mekah. Wallahu a'lam," katanya.