Amartha Salurkan Pinjaman ke Pengusaha Mikro Hingga Rp 2,8 T

Sebaran pinjaman Amartha tersebar di 15 ribu desa di Indonesia

Amartha
Suyamti salah satu mitra Amartha.
Rep: Novita Intan Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyelenggara fintech peer to peer (P2P) lending PT Amartha Mikro Fintek menyalurkan pinjaman modal kepada perempuan pengusaha mikro di tengah pandemi. Tercatat saat ini, Amartha telah menyalurkan pinjaman sebesar Rp 2,8 triliun kepada 564.830 mitra usaha perempuan.

Chief Risk and Sustainability Officer Amartha Aria Widyanto mengatakan sebaran peminjam atau borrower Amartha tersebar di 15 ribu desa di Indonesia. Adapun pinjaman dengan sistem tanggung renteng ini memiliki imbal hasil hingga 15 persen per tahun.

“Selain pinjaman, Amartha juga memberikan akses, layanan, dan edukasi keuangan kepada perempuan perempuan,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (23/11).

Berkat itu, Amartha meraih penghargaan sebagai salah satu perusahaan yang mendorong kesetaraan gender dalam kegiatan bisnisnya melalui kategori Gender-Responsive Marketplace dari United Nations Women (UN Women) dalam penghargaan Women’s Empowerment Principles Awards 2020.

“Amartha, 100 persen mitra kami merupakan perempuan pengusaha mikro di pedesaan. Kami menyadari bahwa memberi kesempatan kepada perempuan untuk lebih sejahtera adalah sebuah lompatan untuk menciptakan kualitas pembangunan yang lebih adil dan berkelanjutan di Indonesia,” ucapnya.

Women’s Empowerment Principles (WEPs) adalah sebuah inisiatif gabungan dari UN Women dan UN Global Compact yang bertujuan mendukung perempuan untuk berpartisipasi penuh dalam kehidupan ekonomi dan mendorong langkah-langkah yang dapat dilakukan bisnis untuk memajukan kesetaraan gender di tempat kerja, tempat usaha dan komunitas.

Tercatat saat ini, lebih dari 3.800 perusahaan dari seluruh dunia telah menandatangani WEPs, termasuk lebih dari 40 perusahaan di Indonesia. Dalam penghargaan ini terdapat enam kategori yakni Kepemimpinan, Kepemimpinan Muda, Tempat Kerja yang Inklusif Gender, Tempat Usaha yang Responsif Gender, Pelibatan Komunitas dan Industri, serta Aksi Covid-19.

Dalam kategori Gender-Responsive Marketplace, Amartha melakukan inisiatif pemberdayaan untuk meningkatkan kesejahteraan lebih dari 560 ribu perempuan melalui program #PerempuanTangguh bagi Mitra Amartha. Selain itu, Amartha secara aktif memberikan dukungan untuk meningkatkan kepemimpinan dan kemampuan kewirausahaan kepada Mitra serta perempuan di desa, sehingga mereka dapat menjadi pendorong pemulihan ekonomi bagi keluarga serta masyarakat sekitarnya.


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler