Sidebar

Melihat Tyson Bertinju dengan Memakai Peci Haji Warna Hitam

Monday, 30 Nov 2020 05:03 WIB
Mike Tyson mengenakan topi haji warna hitam saat memasuki ring.

IHRAM.CO.ID, LOS ANGELES – Setelah lima belas tahun pensiun penampilan Mike Tyson ternyata masih yahud. Pukulan keras dan bertenaga mematikan terlihat jelas dalam perandingan eksebisi amalnya melawan Roy Jones Jr Ahad siang kemarin.


Namun ada yang berbeda dengan penampilan si leher beton dan mantan juara dunia tinju kelas berat termuda itu. Ekspresi bengalnya tak meluap lagi. Usia tak muda lagi, yakni mencapai 54 tahun, telah membuatnya semakin tenang. Meski begitu sisa ketidaksabarannya masih terlihat jelas ketika beberapa kali terlihat kesal karena lawannya Roy Jones terus berlarian memutari ring dari pada memilih beradu pukulan.

Pada pertandingan itu tampak jelas Roy Jones ingin memakai cara bertinju seperti kala dahulu Holyfield mengalahkan Tyson. Dia berulangkali melakukan teknik rangkul dan terus berputar menjauhi Tyson dengan bergerak ke sisi kanan. Jones tampak jeri ketika harus beradu pukul. Gerak tubuh khas Tyson yang memutar sembari melontarkan pukulan uppercut tampak membuatnya takut.

''Ya apa pun yang dilakukan Tyson masih menyakitkan. Baik itu pukulannya atau benturan badan dengannya,'' kata Roy Jones seusaai pertandingan seraya mengatakan bila dirinya tak begitu puas dengan hasil imbang.

Namun, berbeda dengan Jones, Tyson sesuai pertandingan malah lebih kalem. Dia malah mengucapkan menerima hasil imbang. Meski begitu dia tak menolak atau membuka kemungkinan bila akan terjadi pertandingan ulang.''Ya bisa saja. Yang penting pertandingan ini adalah amal untuk membuat semua orang terhibur,'' ujarnya ringan.

Dan memang semenjak menjadi Muslim Tyson lebih tenang. Penampilannya tak 'seprimitif' zaman jaya dahulu yang kerap hanya memakai celana pendek hitam dengan tanpa baju. 


Keterangan foto: Gaya runduk sembari putar badan sekaligus memukul dengan uppercut yang sangat ditakuti dari Mike Tyson.

Nah, dalam pertandingan kali ini Tyson malah memasuki ring dengan mengenakan topi haji berwarna hitam. Seakan ini menegaskan bahwa Tyson sudah menyatakan diri secara tegas sebagai seorang Muslim dengan nama barunya Malik Abdul Aziz. Maka topi haji itu kini bertengger di kepalanya, baik ketika berada di ruang ganti dan ketika hendak naik ke atas ring.

Kalau mau jujur sebenarnya pada pertandingan eksebisi delapan rode dengan panjang setiap rondenya 2 menit tersebut dimenangkan Tyson. Bahkan dari statistik pertandingab, Tyson jauh lebih baik mendaratkan pukulan, yakni sebanyak 67 pukulan dibandingkan Jones yang hanya 37 pukulan.

Selain itu secara kualitas pukulan Tyson jauh lebih telak dan Jones meski tiga tahun lebih muda terlihat kerepotan menghadapi keganasan pukulan Tyson, terutama semenjak ronde keempat hingga ronde terakhir.

Melihat pertandingan itu, petinju kelas berat legendaris George Foreman mengatakan bila Tyson masih berkualitas. Penampilannya masih hebat meski usianya sudah tak muda lagi.

Alhasil, kali ini dengan mengenakan topi haji warna hitam Mike Tyson alias Malik Abdul Aziz berhasil menundukan gelanggang ring tinju di Staples Center, Los Angeles, California itu. Guru Sprititualnya  yang mengenalkannya kepada Islam, Muhammad Sideeq, yang merupakan ulama dari Nation of Islam, organisasi muslim kulit hitam di Amerika Serikat, pantas seyum bahagia.

Tyson kini tampil kalem meski tetap mempelihatkan sisa kesangaran pukulannya.

Berita terkait

Berita Lainnya