Sutradara Film Tilik Bagikan Tips Buat Film Pendek
Platform digital bisa dimanfaatkan untuk menayangkan film pendek.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sutradara film pendek Tilik yang viral di tahun ini, Wahyu Agung, membagikan sejumlah pendapat dan kiatnya dalam membuat film pendek. Salah satu yang ia soroti adalah pemanfaatan platform atau layanan digital untuk menayangkan film tersebut.
"YouTube mulai muncul sebagai platform untuk salurkan film pendek. Masyarakat kita suka nonton film, dan ketika muncul ke permukaan, akan coba ditonton," kata Wahyu dalam jumpa pers virtual, beberapa waktu lalu.
Wahyu berpendapat, film pendek merupakan sebuah media bercerita yang bisa menimbulkan kedekatan tersendiri dengan penonton. Apalagi, jika cerita, tokoh dan latarnya relevan dengan kehidupan sehari-hari.
"Film pendek yang punya kualitas akan membuat masyarakat berminat untuk menonton film pendek, apalagi yang punya karakteristik beda," kata Wahyu menambahkan.
Ketika ditanya soal kiat untuk membuat film pendek bagi sineas pemula, ia mengatakan bahwa saat ini semua orang bisa memulai untuk membuat film. Hal itu mengingat berbagai perangkat sudah semakin kompak, canggih, dan mudah untuk digunakan.
"Sekarang zamannya sudah digital banget. Bahkan bikin film pake handphone juga bagus. Sekarang adalah bagaimana cara kita memotret apa yang ada di sekitar kita," kata dia.
Namun, tentu saja, kemudahan dan kecanggihan teknologi itu harus bersamaan dengan cerita dan passion yang jujur dari si pembuat film. Sementara itu, Tilik menjadi salah satu film atau tayangan kreatif yang trending di Google Year in Search 2020 Indonesia. Sejak penayangannya di YouTube pada 17 Agustus 2020, film pendek ini telah ditonton sebanyak 24 juta kali.
Tilik sendiri merupakan salah satu film pendek yang lolos kurasi dana istimewa Dinas Kebudayaan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada 2018. Film yang disutradarai oleh Wahyu Agung Prasetyo dan berdasarkan pada sebuah skenario buatan Bagus Sumartono tersebut sebenarnya sudah dirilis pada September 2018.
Tilik berkisah tentang serombongan ibu-ibu yang pergi menggunakan truk untuk menjenguk Bu Lurah mereka yang sedang dirawat di rumah sakit. Selain tayang di berbagai festival film, film Tilik juga berhasil menyabet Piala Maya 2018 untuk kategori Film Cerita Pendek Terpilih.