Tak Ada Tempat Lagi Bagi Jack Ma di China
Menghilang Bak Ditelan Bumi, Tak Ada Tempat Lagi Bagi Jack Ma di China
Warta Ekonomi.co.id, Jakarta
Miliarder pendiri Alibaba, Jack Ma sejak mengkritik sistem regulasi keuangan China dikabarkan telah menghilang secara misterius dari acara televisi reality show-nya sendiri. Orang terkaya di China ini bahkan harus merasakan kekayaannya tergelincir.
Dilansir dari The Telegraph di Jakarta, Senin (4/1/21) pada Oktober 2020 lalu, Jack Ma mengkritik regulator dan bank China saat ia menjadi pembicara konferensi teknologi finansial. Ternyata kritik Jack Ma menuai kecaman dari para penguasa komunis China.
Jack Ma juga telah membatalkan sebagai juri dalam Top 20 Africa's Business Heroes. Pria 55 tahun ini bahkan sempat mengunggah di Twitter-nya. Namun, beberapa pekan sebelum final, tidak ada lagi postingan di Twitter milik Ma. Padahal ayah tiga anak itu cukup aktif dalam sosmed Twitter-nya.
Baca Juga: Habis Bersuara Lantang ke Xi Jinping, Jack Ma Dilaporkan Hilang
Sebagai sosok yang sukses di China ternyata tak cukup bagi Jack Ma untuk akur dengan pemerintahan Xi Jinping. Salah satu upaya China menjegal Jack Ma adalah dengan membatalkan IPO Ant Financial Group senilai USD37 miliar.
Sebuah berita China mengatakan bahwa tak ada lagi tempat bagi Jack Ma di China. Hal itu memperkuat dugaan bahwa Ma telah menghilang secara misterius. Berita itu juga memperkuat bahwa Jack Ma tengah dalam tahanan militer yang tidak memiliki akses ke luar.
Media People Daily, sebuah media corong Partai Komunis China, juga mengumumkan bahwa Jack Ma dikeluarkan dari keanggotaan partai.
Sementara itu, menurut Daily Mail, Jack Ma telah menghilang sejak Oktober 2020 dari acara talk show televisi yang dikelolanya, sebagai dampak mengkritik rezim Partai Komunis China.