Ribuan Rumah di Kalsel Terendam Banjir antara 2-3 Meter

Ribuan rumah di 10 kecamatan terdampak banjir di Kabupaten Banjar kini terendam.

Antara/Bayu Pratama
Petugas dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel mendatangi warga saat banjir di kawasan Cempaka, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Ahad (5/1/2020)
Red: Agus Yulianto

REPUBLIKA.CO.ID, MARTAPURA -- Hujan yang terus mengguyur secara merata di Kalimantan Selatan (Kalsel). Kondisi ini membuat banjir di beberapa kabupaten dan kota semakin parah dengan ketinggian air mencapai dua hingga tiga meter.


Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel Mujiyat mengatakan, Rabu, kondisi terparah masih terjadi di dua kabupaten yaitu Banjar dan Tanah Laut.

"Sejak tadi malam hingga sepanjang siang hari ini hujan masih mengguyur dengan intensitas cukup tinggi, sehingga debit air tak menyurut bahkan terus meninggi," kata dia di Martapura.

Ribuan rumah di 10 kecamatan terdampak banjir di Kabupaten Banjar kini terendam dengan ketinggian air bervariasi. Dimana Kecamatan Pengaron, salah satu yang terparah ketinggian airnya mencapai dua hingga tiga meter.

Mujiyat mengungkapkan seluruh tim SAR gabungan kini bahu membahu melakukan proses evakuasi warga. Dimana anak-anak, wanita dan lanjut usia jadi prioritas diselamatkan.

"Kami ingatkan masyarakat agar mau dievakuasi karena kondisi banjir saat ini belum ada tanda-tanda surut lantaran hujan yang terus terjadi," tegasnya.

Belum ada laporan korban jiwa dari bencana banjir yang terjadi. Untuk itulah, pentingnya kesigapan petugas melakukan evakuasi dengan cepat.

 

"Ada beberapa warga yang kedapatan tengah sakit dan terbaring lemah di rumah. Ini juga jadi prioritas kami dievakuasi dan langsung dibawa ke rumah sakit atau tempat lebih aman," tandasnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler