Fenomena Waterspout Terjadi di Waduk Gajah Mungkur
Waterspout bisa terjadi di permukaan air, seperti danau atau laut.
REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Fenomena angin langkisau atau puting beliung yang berada di atas permukaan air (waterspout) terjadi di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri pada Rabu (20/1) sore. Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Semarang Iis Widya Satmoko mengatakan waterspout bisa terjadi di permukaan air, seperti danau atau laut.
"Analisis sementara, dinamika atmosfer menunjukkan adanya sirkulasi siklonik di selatan Indonesia yang memicu belokan angin dan pertemuan angin di wilayah Jawa Tengah," kata Iis di Semarang, Jawa Tengah.
Kondisi tersebut, menurut Iis, didukung dengan massa udara yang labil serta kelembapan yang cukup tinggi, dari bawah hingga atas. Selain itu, menurut dia, terdapat fenomena Madden Julian Oscillation (MJO), tetapi tidak cukup berkontribusi terhadap pembentukan awan hujan. Fenomena MJO adalah fenomena global yang memengaruhi cuaca dan iklim Indonesia.
Menurut Iis, waterspout terhubung dengan sejumlah awan, seperti Cumulus congestus, Cumuliform, dan Cumulonimbus. Ia menyebut peringatan sini cuaca ekstrem sudah dikeluarkan, di mana wilayah Wonogiri termasuk dalam peringatan yang disampaikan itu.