Klopp Sebut Kekalahan dari MU Modal Lawan Tottenham

Liverpool takluk 2-3 dari Manchester United pada babak keempat Piala FA.

EPA-EFE/Laurence Griffiths
Pelatih Liverpool Juergen Klopp (kanan) usai timnya dikalahkan Manchester United pada putaran keempat Piala FA.
Rep: Reja Irfa Widodo Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Liverpool terbukti belum mampu keluar dari keterpurukan. Kekalahan 2-3 di tangan Manchester United, Senin (25/1), membuat langkah juara bertahan Liga Primer Inggris itu terhenti di putaran keempat Piala FA musim ini. 

Baca Juga


Dengan kekalahan tersebut, Liverpool tercatat menelan dua kekalahan beruntun dalam dua laga terakhir di semua ajang. Usai dibungkam Burnley 0-1, di Liga Primer Inggris, tengah pekan lalu, Liverpool dibekap United di pentas Piala FA. 

Penurunan performa tim besutan Jurgen Klopp itu sebenarnya sudah terendus saat kompetisi Liga Primer Inggris memasuki masa-masa pergantian tahun, atau sejak akhir bulan lalu. Di liga, hingga sekarang Liverpool gagal meraih kemenangan dalam enam laga terakhir. 

The Reds juga tercatat belum pernah mencetak gol di liga sejak memasuki 2021. Tantangan buat Liverpool semakin besar lantaran pada pekan ke-20, Mohammed Salah dan kawan-kawan akan menghadapi Tottenham Hotspur, Jumat (29/1) dini hari WIB. 

Kendati begitu, pelatih Liverpool Jurgen Klopp menegaskan, ada peningkatan signifikan dalam performa anak-anak asuhnya, terutama dalam hal upaya mencetak gol. Ada sejumlah aspek positif yang bisa diambil Klopp dari performa anak-anak asuhnya dalam lawatan ke markas United tersebut. 

Pelatih asal Jerman itu bahkan menegaskan, pengalaman menghadapi United menjadi modal berharga buat anak-anak asuhnya untuk bisa tampil lebih baik saat melawat ke kandang Tottenham Hotspur pada pekan ke-20 Liga Primer Inggris. 

"Kami kehilangan...

.

"Kami kehilangan bola dalam momen-momen tertentu, yang berujung pada terbukanya kesempatan buat mereka melancarkan serangan balik cepat. Mereka tidak bisa mencetak gol pada kesempatan pertama, tapi pada situasi kedua dan ketiga, mereka bisa memanfaatkan situasi tersebut dengan baik," kata Klopp seperti dilansir BT Sports, Senin (25/1). 

Dalam aspek mengantisipasi serangan balik inilah, ujar Klopp, Liverpool bisa belajar banyak dari laga kontra United. Pelatih asal Jerman itu menilai, Spurs salah satu tim yang mengandalkan serangan balik mematikan dalam permainannya. 

"Laga ini menjadi ujian yang tepat buat laga kami berikutnya. Kami akan menghadapi Tottenham Hotspur dan mereka, tentu saja, tidak terlalu buruk dalam melancarkan serangan balik. Jadi, kami harus bisa tampil lebih baik dan saya percaya para pemain bisa tampil lebih baik lagi," kata Klopp. 

Pada pertemuan pertama di Anfield, Liverpool menang 2-1. Namun saat itu the Reds butuh gol pada menit-menit akhir untuk mengalahkan Tottenham. Liverpool juga beruntung karena sejumlah peluang Tottenham pada babak pertama digagalkan kiper Alisson Becker.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler