Bertandang ke Barcelona, PSG Bertekad Hapus Tradisi Buruk

PSG tak pernah menang dalam tiga lawatan terakhir ke markas Barcelona.

AP/Christophe Ena
Pelatih PSG Mauricio Pochettino.
Rep: Anggoro Pramudya Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Mauricio Pochettino menatap ujian berat sejak resmi menangani Paris Saint-Germain (PSG). Pasalnya, juru taktik PSG itu harus menaklukkan klub raksasa Spanyol, Barcelona, pada lanjutan babak 16 besar Liga Champions 2020/2021, di Stadion Camp Nou, Rabu (17/2) dini hari WIB nanti.

Ujian mahaberat jelas menjadi suatu tantangan untuk pelatih asal Argentina itu. Mengingat, selain Barca merupakan salah satu tim tradisi juara Liga Champions, PSG pun belum pernah menang ketika bermain di markas Barca, Camp Nou.

Adapun tiga lawatan Les Rouge et Bleu, julukan PSG ke markas Barca berakhir dengan tangan hampa, kekalahan. Nahasnya lagi pada kunjungan kali ini klub asal ibu kota Prancis bakal tanpa dua pemain andalan Neymar Jr dan Angel Di Maria yang mengalami cedera.

Meski mengaku kehilangan dua pilar utama sangat menyakitkan, Pochettino tetap percaya anak asuhnya dapat memberikan yang terbaik ketika berada di atas lapangan. Apalagi PSG sedang dalam performa cukup baik.

"Kami selalu percaya pada para pemain sendiri. PSG memiliki peluang tahun lalu untuk mencapai sesuatu yang diimpikan klub selama 50 tahun, dan kami berkesempatan untuk kembali mencapainya, bahkan lebih," kata Pochettino menjelaskan dilansir laman resmi UEFA, Senin (15/2).

Skuad Les Parisien sejatinya merupakan finalis Liga Champions musim lalu. Meski menjadi runner-up setelah menyerah dari Bayern Muenchen, Pochettino merasakan ada antusiasme sama yang dimiliki para pemain. "Kami perlu ingat segala sesuatunya akan sangat sulit. Kini tantangan pertama menghadapi tim kuat Barcelona," sambung entrenador berusia 48 tahun.

Secara psikologis kedua tim memang tengah berada dalam situasi yang sama. PSG yang baru ditangani oleh Pochettino sedang merancang modul kerja yang sesuai dengan keinginan eks pelatih Tottenham Hotspur itu. Sementara Barca yang baru dibesut Ronald Koeman per musim 2020/2021 masih mencari identitas permainan dan terus bersaing di pentas domestik pun Eropa.

Pochettino pun mengomentari kinerja juru racik asal Belanda. Baginya, Koeman sedang membawa tim yang bergerak ke tahap berbeda dan mencoba mendapatkan performa terbaik dari timnya. "Saya melihat tim yang solid dengan ide jelas untuk bersaing, tim yang dibangun dengan karakteristik untuk menang," jelasnya.

Tradisi buruk dengan tak pernah menang di markas Barca, pun tak punya catatan apik saat melawat ke tanah Spanyol menjadi ambisi besar bagi Pochettino dan PSG. Terlebih, Poch mengerti gaya bermain tim-tim Matador dan akan mencoba mengatasi tantangan ini dengan sangat baik.


Di kubu tuan rumah, Barcelona berada dalam tingkat kepercayaan diri tinggi setelah melibas Alaves dengan skor 5-1 dalam lanjutan La Liga Spanyol akhir pekan kemarin. Pelatih Barca, Ronald Koeman, menilai hasil tersebut bisa menjadi modal baik saat menjamu PSG pada leg pertama nanti.

Lebih lanjut, pelatih asal Negeri Kincir Angin itu enggan berkomentar lebih jauh tentang para pemain inti PSG yang cedera termasuk Neymar. "Pemain mereka cedera, sama dengan yang kami rasakan. Jadi pertandingan seimbang. Kami harus bermain bagus untuk lolos."

Pada laga nanti, La Blaugrana jelas memiliki kans besar untuk kembali mempecundangi PSG. Selain merujuk pada catatan pertemuan kedua tim, Barca juga sedang semingrah dengan performa sejumlah pemainnya yang kembali menunjukkan aksi terbaik.

Memasuki tahun 2021, sang bintang Lionel Messi bermain di level yang jauh lebih tinggi. Tercatat La Pulga sudah mencetak sembilan gol di semua kompetisi untuk Los Cules. Secara menyeluruh pada musim ini, Messi sudah menyarangkan 19 gol dari 28 kali bermain.

Antoine Griezmann serta Frenkie de Jong juga mulai menunjukkan penampilan terbaik. Pada kampanye 2021, kedua pemain itu mulai rajin mencetak gol secara teratur bahkan turut memberikan assist. Griezmann tercatat sudah mencetak tujuh gol serta menyumbang enam assist, pun De Jong yang telah membukukan lima gol serta dua assist.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler