PBSI Skuad Swiss Open tak Bisa Lanjut ke All England
Sepulang dari Swiss, peserta harus menjalani isolasi selama satu minggu.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) mengumumkan bahwa anggota skuat timnas Indonesia yang ikut di turnamen Super 300 Swiss Open terpaksa tak bisa melanjutkan keikutsertaannya di All England karena terkait pandemi.
Menurut Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI Rionny Mainaki, keputusan tersebut terjadi lantaran sepulang dari Swiss, peserta harus menjalani isolasi selama satu minggu sehingga tak punya waktu cukup untuk berangkat ke Birmingham, Inggris.
"Iya, jadi untuk pemain-pemain Swiss itu tidak mungkin untuk lanjut tampil di All England. Karena secara persiapan tidak memungkinkan mereka bisa main maksimal," tutur Rionny melalui keterangan tertulis PBSI di Jakarta, Selasa (23/2).
"Ketika mereka pulang dari Swiss kan perlu isolasi dulu di Jakarta, jadi waktunya tidak cukup untuk mengejar ke Birmingham. Kalau mereka langsung lanjut ke Birmingham pun risikonya terlalu besar, karena di sana penyebaran COVID-nya masih tinggi," ungkapnya.
Terkait nasib Gregoria Mariska Tunjung, menurut Rionny, anak didiknya ini tidak bisa tampil di Swiss Open. Pasalnya, PBSI telah menarik keikutsertaannya dari turnamen tersebut karena Juara Dunia Junior 2017 ini lebih difokuskan untuk tampil di All England pada 17-21 Maret.
Anggota Skuad Merah Putih yang batal tampil di All England 2021 yaitu:
Ganda Putra
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin
Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan
Bagas Maulana/Muhammad Shohibul FikriGanda Putri
Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto
Nita Violina Marwah/Putri Syaikah.Ganda Campuran
Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja
Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari