PD Pasar Dorong Pedagang di Bandung Divaksinasi
Sejauh ini, baru 102 orang pedagang pasar yang sudah divaksinasi.
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Perusahaan Daerah (PD) Pasar Bermartabat Kota Bandung berharap agar seluruh pedagang yang berada di 37 pasar tradisional dapat dilakukan vaksinasi Covid-19. Kegiatan vaksinasi vaksin Covid-19 baru dilaksanakan di Pasar Sederhana, Sabtu (27/2).
Humas PD Pasar Bermartabat, Iqbal Nurhakim mengatakan kegiatan vaksinasi vaksin Covid-19 perdana kepada pedagang sudah dilaksanakan pada Sabtu kemarin melibatkan 118 orang pedagang. Namun, pedagang yang telah disuntik hanya 102 orang.
"Ada 16 orang yang belum memenuhi kriteria karena faktor usia," ujarnya saat dikonfirmasi, Ahad (28/2).
Ia mengatakan kegiatan yang diselenggarakan dinas kesehatan berjalan dengan lancar. Pihaknya terus mengimbau dan menyosialisasikan kepada para pedagang tentang kegiatan vaksinasi vaksin Covid-19. Selain itu, ia juga mendorong dan menawarkan kesempatan kepada pedagang agar mau divaksinasi.
"Sementara baru pasar sederhana, nanti akan mengajukan pasar berikutnya," ungkapnya.
Iqbal menambahkan, di lapangan masih banyak pedagang yang menerima informasi negatif tentang vaksin. Selain itu, mereka lebih banyak ingin melihat terlebih dahulu dampak dan efek samping penggunaan vaksin. Pihaknya terus mengingatkan para pedagang untuk ikut serta dalam kegiatan vaksinasi Covid-19 di masa pandemi.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung menargetkan jumlah pedagang pasar yang akan divaksinasi vaksin Covid-19 tahap dua sebanyak 1.700 orang. Hingga Sabtu kemarin, jumlah pedagang pasar yang telah divaksinasi mencapai 102 orang.
"Rencana sekitar 1.700 orang (pedagang)," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Ahyani Raksanagara saat dikonfirmasi, Ahad.
Pascavaksinasi pedagang Pasar Sederhana, Ahyani mengatakan akan dilanjutkan vaksinasi kepada pedagang di beberapa pasar lainnya. "Minggu depan lanjut ke beberapa pasar," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika