Muslim Lancashire Diperingatkan tak Terburu Bayar Biaya Haji
IHRAM.CO.ID, PRESTON -- Salah satu perusahaan perjalanan ibadah haji dan umroh di Lancashire mengingatkan Muslim untuk tidak terburu membayarkan biaya hajinya. Mereka diminta untuk menahan diri hingga ada keterangan resmi dari otoritas Saudi.
Pelaksanaan ibadah haji ke Makkah dan Madinah dilakukan setahun sekali dan menarik lebih dari 3 juta jamaah. Rata-rata, 25.000 warga Inggris menghadiri haji, yang pada tahun 2021 akan berlangsung antara 17 hingga 22 Juli.
Pada tahun 2020, pelaksanaan ibadah haji dibatalkan bagi jamaah asing atau di luar Arab Saudi, karena pandemi yang sedang berlangsung. Haji saat itu hanya dilakukan oleh sejumlah kecil peziarah yang sudah tinggal di Kerajaan.
"Kami sedang dibanjiri pemesanan perjalanan haji 2021. Kami menghargai kepercayaan orang-orang terhadap tim, namun sesuai kebijakan kami harus memberi informasi dengan jujur," ujar pemilik salah satu biro perjalanan haji dan umrah, Altaf Arif, dikutip di This is Lancashire, Selasa (23/3).
Ia menyebut hingga 22 Maret 2021, pihaknya masih belum mendapatkan informasi atau keterangan resmi dari Kementerian Haji dan Umrah tentang haji 2021. Karena itu, pihaknya sampat saat ini belum bisa memproses pengajuan pendaftaran yang ada.
"Kami menyarankan orang-orang untuk mendaftarkan minatnya kepada kami, tetapi tidak ada pertukaran kontrak atau menerima simpanan finansial maupun pembayaran apapun," lanjutnya.
Selain itu, ia juga menyarankan umat Muslim untuk tidak gampang percaya atas sesuatu yang terlihat atau dibagikan di media sosial.
Setoran apapun yang mengatasnamakan perjalanan ibadah haji maupun umrah hendaknya ditunda, sampai Otoritas Saudi membuat pernyataan resmi. Ibadah umrah adalah kunjungan ke tempat-tempat suci dan dapat dilakukan kapan saja sepanjang tahun.
"Jika berniat untuk melakukan haji tahun ini, bisa dimulai dengan melakukan vaksinasi Covid-19. Jika memang memerlukan informasi lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi tim kami," kata dia.