IHRAM.CO.ID, JAKARTA--Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyoroti sumber daya manusia (SDM) yang paham terhadap ekonomi dan keuangan syariah masih minim saat ini. Karenanya, Ma'ruf menyebut SDM menjadi salah satu tantangan dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah.

"Sumber daya manusia, SDM ekonomi syariah ini masih kurang," kata Wapres seperti dikutip dalam program Economic Challenges Special Ramadan secara virtual, Rabu (14/4).

Wapres menjelaskan, di tengah upaya meningkatkan literasi masyarakat tentang ekonomi dan keuangan syariah di seluruh wilayah, dibutuhkan SDM yang mumpuni. Karena itu, Pemerintah menggalakkan pendidikan dan pelatihan ekonomi dan keuangan syariah.

"Baik melalui pendidikan pendidikan formal di berbagai perguruan tinggi, maupun berbagai training-training yang dilakukan, juga tentu network jaringan, supaya syariah ini betul betul menjangkau seluruh kawasan di seluruh tanah air," ungkapnya.

Wapres juga berharap keikutsertaan semua pihak dalam mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah. Sebab, upaya yang dilakuakn Pemerintah tidak akan cukup tanpa dukungan dari masyarakat dan juga pelaku usaha.

"Saya minta para pengusaha nasional kita untuk memasuki kegiatan ini dan Pemerintah sudah menyiapkan kawasan kawasan industri halal di berbagai tempat, tinggal mempercepat," kata Ma'ruf.

"Kita berharap pengusaha kita, baik pengusaha kecil itu saya minta semua bangsa untuk kita memulai, saya menyebut sebagai babak baru dalam pengembangkan ekonomi syariah," katanya.