Ibu Menyusui akan Diizinkan Bawa Anak ke Olimpiade Tokyo

Penyelenggara mengatakan bahwa anak-anak yang masih menyusu harus tinggal di hotel.

AP/Eugene Hoshiko
Pria memberi isyarat di dekat Cincin Olimpiade Rabu, 2 Juni 2021, di Tokyo, Jepang.
Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ibu menyusui bakal diizinkan membawa anaknya ke Olimpiade Tokyo bila diperlukan. Penyelenggara Olimpiade 2020 sebelumnya melarang anggota keluarga atlet menghadiri Olimpiade karena protokol keselamatan Covid-19, sementara penonton dari luar negeri juga tidak diizinkan dan penonton domestik akan dibatasi.

Sejumlah atlet mengeluh bahwa mereka dipaksa memilih antara Olimpiade dan anak-anak mereka, namun penyelenggara mengatakan kepada Reuters dalam surat elektronik bahwa pembatasan tersebut telah dilonggarkan.

"Mengingat Olimpiade Tokyo 2020 akan dilaksanakan selama pandemi, secara keseluruhan kami harus menolak untuk mengizinkan anggota keluarga atlet atau pendamping lainnya untuk menemani ke Olimpiade," kata penyelenggara dilansir Reuters, Rabu (30/6). "Namun, setelah mempertimbangkan dengan cermat situasi unik yang dihadapi atlet yang masih menyusui anak-anaknya, kami dengan senang hati mengkonfirmasi, bila perlu, anak-anak yang masih disusui akan dapat menyertai atlet ke Jepang."

Kabar tersebut datang setelah pemain basket Kanada Kim Gaucher mengatakan ia dipaksa untuk memutuskan antara menjadi ibu menyusui atau atlet Olimpiade karena ia tidak bisa membawa putrinya yang berusia tiga bulan ke Tokyo.

Pelari jarak jauh Amerika Serikat (AS) Aliphine Tuliamuk juga mengeluhkan masalah tersebut. Ia tidak bisa membayangkan pergi ke Olimpiade tanpa putrinya yang masih menyusu. Pemain sepak bola AS Alex Morgan mengatakan, penting untuk memberi pilihan kepada para ibu agar membawa anak-anak mereka ketika bertanding.

Penyelenggara mengatakan bahwa anak-anak yang masih menyusu harus tinggal di hotel yang disetujui karena zona tempat tinggal di Perkampungan Olimpiade dilarang bagi siapapun selain atlet dan ofisial tim. Olimpiade Tokyo, yang tahun lalu ditunda karena pandemi Covid-19, akan dimulai pada 23 Juli 2020.



sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler