Arab Saudi Suntikkan 1 Juta Dosis Vaksin kepada Remaja
Vaksin Covid-19 di Arab Saudi juga diberikan kepada remaja dari para ekspatriat
REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH — Kementerian Kesehatan Arab Saudi menyatakan, telah memberikan satu juta dosis vaksin Covid-19 kepada remaja usia 12-18 tahun di semua wilayah kerajaan. Hal itu termasuk memberikan dosis vaksin virus corona kepada ekspatriat berusia usia 12-18 tahun.
Kementerian mendesak semua warga Saudi dan ekspatriat untuk mendaftarkan nama anak-anak mereka dalam kelompok usia 12-18 tahun, melalui aplikasi Sehhaty untuk menerima vaksin. Kementerian telah mempercepat laju kampanye vaksinasi nasionalnya, yang dimulai pada 15 Desember 2020. Sekitar setengah juta dosis vaksin diberikan melalui 587 pusat vaksinasi di seluruh Kerajaan setiap hari.
Pusat vaksinasi dibuka selama liburan Idul Adha untuk memvaksinasi jumlah maksimum warga negara dan ekspatriat. Arab Saudi diperkirakan akan mencapai tingkat kekebalan kelompok setelah memberikan dua dosis vaksin kepada 70 persen populasinya pada akhir September ini.
Sebelumnya, kementerian juga mengklaim bahwa seluruh warga Saudi akan mencapai herd immunity dalam 70 hari lagi. Kerangka waktu itu didasarkan pada perhitungan 369.000 dosis vaksin yang diberikan setiap harinya.
Lebih dari 53 persen populasi Saudi sejauh ini telah menerima vaksin melawan virus corona, dengan lebih dari 22,5 juta dosis vaksin diberikan sejak dimulainya vaksinasi pada tahun lalu. Saat ini, pemberian vaksin virus corona melalui 587 pusat vaksinasi di seluruh Kerajaan telah mencapai lebih dari 497 ribu dosis setiap hari. Vaksin yang telah disetujui di Kerajaan adalah Pfizer, Oxford-AstraZeneca, Johnson & Johnson, dan Moderna.