Pesan Perpisahan Berkelas Cristiano Ronaldo untuk Juventus

Cristiano Ronaldo merasa selalu menjadi bagian dari keluarga Juventus.

EPA-EFE/PETER POWELL
Cristiano Ronaldo saat masih membela Juventus.
Rep: Frederikus Bata Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Selesai sudah petualangan Cristiano Ronaldo di Juventus. Kini, kapten tim nasional Portugal itu kembali ke Manchester United.

Ronaldo tidak menghilang begitu saja. Lewat media sosial miliknya, ia menulis pesan perpisahan untuk semua eleman terkait Bianconeri.

Ia merasa baru hengkang dari klub hebat, terbesar di Italia, dan salah satu yang terbesar di Eropa. Ia telah memberikan hati dan jiwanya selama berkostum hitam-putih.

"Saya akan selalu mencintai Kota Turin sampai hari-hari terakhir saya," demikian petikan tulisan Ronaldo di Instagramnya, Sabtu (28/8).

Tak lupa, peraih lima Ballon d'Or ini turut menyinggung penggemar Juventus. Ia mendapatkan rasa hormat dari tifosi Bianconeri.

Sebagai balasannya, ia telah berjuang di setiap pertandingan. Pada akhirnya, ada hal-hal baik yang ditorehkan bersama.

"Kita semua bisa melihat ke belakang dan menyadari, kita telah mencapai hal-hal besar. Tidak semua yang kita inginkan (tercapai), tapi tetap saja, kita menulis cerita yang cukup indah, bersama," kata Ronaldo.

Ronaldo merasa selalu menjadi bagian dari keluarga Juventus. Begitupun sebaliknya, semua elemen di Juve, bagian dari sejarahnya,

Ronaldo menegaskan, Italia, Juve, Turin, Tifosi Bianconeri, selalu ada di hatinya. Cuma tiga musim eks Real Madrid itu berkostum hitam-putih.

Sejauh itu, Ronaldo tampil dalam 134 laga di berbagai ajang dan mencetak 101 gol. Ia meraih semua gelar domestik di Negeri Spaghetti bersama Si Nyonya Tua.

Kini Ronaldo menantikan petualangan lanjutan di MU. Kedua kalinya ia akan berkostum klub tersebut.

Sebelumnya, Ronaldo membela Iblis Merah pada 2003 hingga 2009. Selama periode tersebut, eks Real Madrid ini tampil dalam 292 laga di berbagai ajang dan mencetak 118 gol.

Baca Juga


Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler