Gagal Ginjal Akibat Covid-19, Scarface Jalani Transplantasi
Scarface mendapatkan donor ginjal dari putranya.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rapper Scarface telah menjalani operasi transplantasi ginjal. Satu tahun setelah mencari pendonor ginjal, mantan anggota grup hip-hop Geto Boys itu akhirnya dapat menjalani operasi berkat donor ginjal dari putranya sendiri, Chris Jordan.
Dalam foto yang dibagikan oleh produser rekaman, James Prince, Scarface terlihat mengacungkan jempol di ranjang rumah sakit bersama sang putra yang mendonorkan ginjal kepadanya. Dalam foto yang diunggah di akun Instagram tersebut, Scarface juga tampak bergandengan tangan dengan sang anak.
"Selamat kepada saudaraku @brothermob & putranya @_iamchrisjordan karena telah memberikan salah satu ginjalnya kepada ayahnya. Aku merayakannya bersama kalian berdua karena telah menjadi contoh cinta yang tak berujung," kata James, dikutip Ace Showbiz, Jumat (17/9).
CEO dari label rekaman yang berbasis di Houston, Rap-A-Lot itu memuji pilihan Chris Jordan yang sukarela membantu sang ayah.
"Chris, orang berbicara tentang betapa mereka mencintai ayahmu, tetapi Anda telah memisahkan diri Anda dari para pembicara dengan tindakan Anda. Kami semua salut pada keduanya. Anda dan berharap Anda berdua cepat sembuh," kata James.
Baca juga : Penderita Long Covid Lebih Berisiko Alami Kerusakan Ginjal
Pada Oktober 2020, kesehatan Scarface menurun drastis setelah positif Covid-19. Selain menderita pneumonia di kedua paru-parunya, pelantun "Smile" itu menyebutkan bahwa infeksi SARS-CoV-2 memang telah merusak ginjalnya.
Scarface pun mengaku membutuhkan donor ginjal. Rapper 50 tanun itu juga sempat mengumumkannya melalui Twitter.
"Aku butuh ginjal, kalian semua sukarelawan?" tulisnya.
Kala itu, calon pendonor disebut harus memiliki "golongan darah B+." Sebelumnya, Scarface juga harus melakukan perawatan cuci darah beberapa kali dalam sepekan menyusul gagal ginjal yang dialaminya. Ia menerima kondisinya sebagai garis hidup baru.
Scarface mengaku harus mengubah seluruh pola makannya, melakukan cuci darah empat kali sepekan dengan durasi tiga jam masing-masing.
"Itu mengambil semua darah saya, membersihkannya, dan memasukkannya kembali ke dalam tubuh saya. Sebelum Covid, saya tidak pernah memiliki masalah ginjal sebelumnya," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika