IHRAM.CO.ID,LONDON -- Masjid ramah lingkungan pertama di Eropa, Masjid Pusat Cambridge masuk nominasi Penghargaan Stirling Prize 2021. Masjid tersebut dibangun oleh perusahaan konstruksi dan fit-out terkemuka, Gilbert-Ash.

Masjid Pusat Cambridge adalah salah satu dari enam proyek yang akan dipilih dari 54 pemenang Penghargaan Nasional RIBA 2021. Stirling Prize RIBA diadakan setiap tahunnya, dengan pengecualian tahun lalu.

Sejak tahun 1996, mereka berkomitmen memberikan penghargaan bagi bangunan yang dianggap sebagai yang paling signifikan untuk evolusi arsitektur dan lingkungan binaan. Pemenang tahun ini akan diumumkan pada 14 Oktober.

Dilansir di BDC Magazine, Selasa (5/10), Cambridge Central Mosque adalah masjid ramah lingkungan pertama di Eropa. Arsitek Marks Barfield, yang sedang mencalonkan diri untuk penghargaan, merancang bangunan untuk menampung hingga 1000 jamaah.

Bangunan ini dikreditkan oleh RIBA sebagai situs yang menciptakan masjid Inggris non-denominasi abad ke-21, yang baru dan spesifik untuk tempat dan waktunya. Desain bangunannya juga dinilai beresonansi dengan bangunan Islam dan keagamaan yang lebih luas.

Untuk mencapai titik ini di Cambridge, dengan tradisi ekspresi struktural yang terkenal di dunia dalam arsitektur religius, adalah pencapaian yang luar biasa.

Proyek ini melibatkan berbagai metode konstruksi yang sangat kompleks. Fitur yang menentukan adalah kerangka kayu glulamnya yang rumit, terdiri dari 30 struktur seperti 'pohon' yang saling berhubungan. Setiap 'pohon' dibentuk oleh 16 anggota kayu yang terjalin, geometri yang memberikan kekuatan bingkai.

Bangunan tersebut memiliki sejumlah fasilitas umum, di antaranya kafe, kantor, properti tempat tinggal untuk Imam dan keluarganya, akomodasi siswa yang terpisah, kamar mayat, tempat parkir bawah tanah untuk 80 mobil dan fasilitas Masjid di atasnya.

Gilbert-Ash memiliki tiga proyek terpilih untuk hadiah bergengsi sebelum Cambridge Central Mosque. Proyek-proyek yang dimaksud adalah Lyric Theatre pada 2012, Giant's Causeway Visitor's Center pada 2013 dan Everyman Theatre, yang kemudian memenangkan Stirling Prize 2014.

“Kami senang melihat Cambridge Central Mosque masuk dalam daftar untuk penghargaan paling bergengsi ini. Ini adalah bangunan yang unik dalam banyak hal, dengan perhatian rumit dan luar biasa terhadap detail, yang tidak hanya terlihat bagus tetapi juga mendukung ambisi mencapai kelestarian lingkungan,” kata direktur pelaksana Gilbert-Ash, Ray Hutchinson.

Ia menyebut salah satu nilai inti Gilbert-Ash adalah kolaborasi. Hal ini sangat penting dalam menjaga momentum pengerjaan proyek ini.

Pihaknya sejak awal melakukan kerja sama yang baik dengan tim klien, untuk mengembangkan solusi teknis dan metode inovatif, utamanya dalam mengatasi tantangan dan menjaga kemajuan proyek.

"Uni adalah proyek yang sangat bermanfaat untuk dilaksanakan, dan kami bangga melihatnya diakui sebagai salah satu yang paling signifikan tahun ini," lanjutnya.  

Sumber:

https://www.bdcmagazine.com/2021/10/cambridge-mosque-shortlisted-for-2021-stirling-prize/