Final Thomas, Fajar/Rian Bawa Indonesia Ungguli China 2-0

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengalahkan He Ji Ting/Zhou Hao Dong 21-12, 21-19

EPA-EFE/Claus Fisker
Fajar Alfian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto beraksi pada final Piala Thomas di Denmark, Ahad (17/10).
Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia tinggal membutuhkan satu poin lagi untuk meraih gelar juara Piala Thomas yang pertama setelah hampir dua dekade selalu gagal. Tim Thomas Indonesia saat ini memimpin 2-0 setelah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengalahkan He Ji Ting/Zhou Hao Dong 21-12 dan 21-19 dalam waktu 43 menit di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Ahad (17/10) malam WIB. Indonesia sebelumnya meraih poin pertama dari Anthony Sinisuka Ginting yang mengalahkan Lu Guang Zu.

Baca Juga


Fajar/Rian membuka permainan dengan canggung. Pengembalian yang menyangkut di net membuat He/Zhou mendapatkan poin pembuka. Kesalahan serupa kembali terulang sehingga membuat lawan menambah angka dan pertandingan menjadi ketat. Namun setelah imbang 8-8, Fajar/Rian mulai mengambil kendali dan menutup interval gim pertama 11-8.

Fajar/Rian konsisten dengan strategi tidak melepaskan smash keras dari baseline, tapi menaruh bola di depan pasangan China. Jika tidak, melepas drop shot menyilang, masih di area depan.

Strategi ini membuat He/Zhou sulit mengimbangi. Sebab ketika pengembalian mereka tak sempurna, Fajar/Rian sudah siap menggebuk bola dengan smash keras. Fajar/Rian juga memanfaatkan komunikasi He/Zhou yang tidak solid karena merupakan pasangan dadakan  untuk menutup gim pertama 21-12 dalam waktu 16 menit.

Di gim kedua, He/Zhou bermain lebih agresif yang mengejutkan Fajar/Rian. Penempatan bola di sisi yang sulit dijangkau diakhiri dengan smash keras saat bola pengembalian Fajar/Rian tanggung membuat pasangan China ini terus unggul.

Namun Fajar/Rian cepat memperbaiki permainan dan kemudian menyamakan kedudukan menjadi 7-7. Sejak ini, kedua pasangan saling kejar mengejar hingga sebuah bola tanggung yang di-smash keras membuat Fajar/Rian unggul 11-10 saat interval.

Namun bukan berarti pekerjaan ganda ketiga Indonesia ini lebih mudah. Sebab He/Zhou kemudian tampil solid. Permainan agresif keduanya membuat Fajar/Rian jatuh bangun. He/Zhou kemudian balik memimpin. 

Namun sebuah smash Fajar membuat skor imbang 15-15. Permainan menyerang Fajar/Rian membuat mereka menambah poin 18-17. Dua kali pengembalian ganda China yang menyangkut di net membuat Fajar/Rian unggul 20-17. Namun tinggal butuh satu poin, He/Zhou mendapatkan poin dari lucky shot yang menyangkut di net dan bola bergulir ke area Fajar/Rian. He/Zhou kemudian mendekat 20-19.

Namun Fajar/Rian bisa menjaga ketenangan dan mengamankan kemenangan setelah pengembalian oleh He menyangkut di net. Kemenangan ini dirayakan suka cita oleh Fajar/Rian. 

Baca juga : Seremoni Juara Piala Thomas Tanpa Bendera Indonesia

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler