Kasus DBD di RSUD Kota Depok Meningkat 50 Persen

Mulai Januari-November 2021, ada 228 pasien DBD dirawat di RSUD Depok.

Dok Pemkot Depok
Direktur RSUD Kota Depok, Devi Maryori.
Rep: Rusdy Nurdiansyah Red: Erik Purnama Putra

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok mencatat, angka penderita demam berdarah dengue (DBD) yang menjalani perawatan mengalami peningkatan sepanjang November 2021. Direktur RSUD Kota Depok, Devi Maryori pun mengimbau masyarakat waspada penyebaran DBD.

"Terjadi peningkatan cukup tinggi selama satu bulan ini, sepanjang November 2021, mencapai (lebih) 50 persen," ujar Devi kepada wartawan di RSUD Kota Depok, Jawa Barat, Rabu (1/12).

Menurut Devi, sepajang Oktober 2021, ada 30 pasien DBD yang dirawat dan sepanjang November 2021 ada sebanyak 80 pasien DBD. "Berdasarkan catatan pasien yang menjalani perawatan DBD hingga akhir November mencapai 228 pasien. Kami telah melakukan penanganan kesehatan terhadap pasien DBD."

Devi menuturkan, pihaknya sudah mengantisipasi penanganan pasien DBD, terutama soal ketersediaan ruangan dan tempat tidur. Selain itu, ia mengingatkan masyarakat untuk waspada terjangkit DBD, terutama kala musim hujan yang saat ini yang biasa mudah bagi nyamuk berkembang biak.

Baca Juga


"Kapasitas ruangan maupun tempat tidur yang disiagakan, untuk pasien dewasa sebanyak 42 tempat tidur dan pasien anak sebanyak 30 tempat tidur. Total tempat tidur yang kami siapkan sebanyak 72 tempat tidur pasien DBD," tutur Devi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
 
Berita Terpopuler