Hawa Panas Masih Terasa di Lokasi Terdampak Erupsi Semeru

Tim relawan pun terus melakukan pencarian korban yang diduga tertimbun abu vulkanik.

Republika/Thoudy Badai
Lanskap longsoran material erupsi Gunung Semeru yang memenuhi kali di Dusun Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (7/12).
Rep: Surya Dinata Red: Wisnu Aji Prasetiyo

REPUBLIKA.CO.ID, LUMAJANG — Pascaerupsi Gunung Semeru pada Sabtu (4/12) lalu, meninggalkan lautan pasir akibat awan panas hasil muntahan gunung Semeru.


Pantauan Tim Republika TV di wilayah Jembatan Gladak Perak, cuaca pun terpantau sangat terik. Selain itu, hawa panas juga masih terasa di sekitarnya akibat erupsi Gunung Semeru. Terlihat juga dikejauhan tim evakuasi yang terdiri dari para relawan masih melakukan aktivitas pencarian korban yang tertimbun akibat abu vulkanik.

 

 

Videografer | Surya Dinata

Video Editor | Wisnu Aji Prasetiyo

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler

Hasto Ditahan, Megawati Marah Besar, Ambil Alih Partai dan Keluarkan 3 Perintah

Ketum Megawati Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retret di Akmil

Bupati Karanganyar Ikut Instruksi Megawati, tak Hadiri Retret Prabowo

Tiga Bus Meledak, Tel Aviv tak Lagi Aman

Naskah Khutbah Jumat: Marhaban Ramadhan, Raih Maghfirah dan Keberkahan

Perintah Megawati Agar tak Ikut Retret dan Perlawanan PDIP, Prabowo Sudah Tahu?

Polda Akui Periksa Band Sukatani, Bantah Intervensi Tarik Lagu 'Bayar', Hanya Klarifikasi

Viral CPNS tak Lolos Akibat Tinggi Badan Kurang 0,5 Sentimeter, Ini Penjelasan Kemenkumham

Band Sukatani Banjir Dukungan dari Musisi Setelah Tarik Lagu ‘Bayar Bayar Bayar’

Dilarang Megawati, Ini Kepala Daerah yang Mungkin Mangkir Retret