Kesthuri Kirim Delegasi ke Arab Saudi untuk Persiapan Umroh
IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Kesatuan Travel Haji dan Umroh Republik Indonesia (Kesthuri) Asrul Azis Taba mengatakan telah mengirim 26 delegasi Kesthuri ke Arab Saudi. Tujuan pengiriman ini adalah mendalami semua mekanisme ketentuan dan aturan penyelenggaraan umroh di masa Pandemi Covid-19 di Arab Saudi.
“Malam ini Delegasi Kesthuri sebanyak 26 orang akan berangkat ke Arab Saudi. Setelah kembali dan mendalami semua mekanisme yangg harus diikuti di Saudi serta melihat persiapan-persiapan agen Saudi menerima jamaah,” kata Asrul, Ahad (9/1/2022).
Asrul mengatakan, setelah para delegasi kembali ke tanah air, barulah akan segera rembuk, membuat ketentuan, aturan dan juga paket-paket umroh. “Maka ketika delegasi kembali ke tanah air barulah kita membuat paket-paket umroh yang ditawarkan kepada masyarakat,” ujarnya.
Asrul menerangkan pada awal-awal keberangkatan akan diatur paket umroh bersama (konsorsium). Walaupun, tidak menutup kemungkinan anggota Kesthuri dari beberapa penyelenggara perjalanan ibadah umrah (PPIU) membuat paket-paket sendiri.
“Di Saudi delegasi akan usahakan bertemu dengan mitra usaha dan juga pihak-pihak berwewenang yang terkait, untuk memastikan terselenggaranya pelayanan sesuai regulasi pemerintah Saudi,” kata Asrul.
Direktur Bina Umroh dan Haji Khusus Nur Arifin bersama Wakil Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia melapas keberangkatan 419 jamaah umroh, di Asrama Haji Pondok Gede, pada Sabtu (9/1) kemarin. Jamaah ini diberangkatkan setelah pemerintah mengirim tim advance untuk uji coba umroh di masa pandemi.
Nur Arifin mengatakan, sebelum diberangkatkan, jamaah dikarantina selama satu hari satu malam. Hal ini untuk memastikan sebelum diberangkatkan mereka dalam kondisi sehat dan bebas Covid-19.
Nur Arifin memastikan pemberangkatan jamaah umroh ini menggunakan kebijakan one gate policy di Bandara Soekarno Hatta. Kebijakan ini baru bisa dievaluasi sampai empat kali keberangkatan.