IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Sebanyak 10 joki putri Saudi dari total 38 kontestan putri berhasil lolos pada putaran pertama Festival Unta Raja Abdulaziz edisi keenam, Sabtu (8/1/2022). Sejumlah besar penggemar wanita berada di antara peserta yang menyaksikan perlombaan, di mana untuk pertama kalinya dalam sejarah wanita diizinkan ikut berpartisipasi.

Mereka berpartisipasi dalam perlombaan individu wanita yang didedikasikan untuk tiga kategori warna ditambah kategori individu meghatir, yang merupakan jenis unta kuno dan sangat dihargai.

Dilansir di Saudi Gazette, Senin (10/2/2022), putaran terbuka individu untuk wanita telah diperkenalkan untuk pertama kalinya dalam perlombaan unta, yang diadakan di area luas seluas 32 kilometer persegi di distrik Sayahadah selatan Al-Dahnaa, 100 timur laut Riyadh.

Pemenang balapan akan diberikan hadiah uang tunai senilai 88 juta riyal Saudi. Hadian ini disebut menjadi yang terbesar dari jenisnya di dunia.

Para peserta perorangan bertanding di depan juri, dimana 10 dari 38 peserta lolos. Di antara wanita yang memenuhi syarat, lima orang memenangkan posisi pertama.

Adapun partisipasi wanita dalam festival ini bertujuan untuk menyebarkan konsep partisipasi wanita Saudi, mengenakan pakaian tradisional dan Badui mereka, serta memberikan tantangan dan kompetisi yang kuat di antara para peserta dalam berbagai kategori lomba.

Ibukota Saudi, Riyadh, menjadi tuan rumah festival terbesar di dunia, yang mengkhususkan diri pada unta dan keindahannya. Kegiatan ini bertujuan menyatukan pemilik unta terkemuka dari Arab Saudi, negara-negara Teluk dan Arab lainnya, serta beberapa peserta dari negara-negara di seluruh dunia, seperti seperti Amerika Serikat, Rusia dan Prancis.

Sekitar 100.000 orang, termasuk turis dari seluruh dunia, mengunjungi festival besar ini setiap hari. Festival ini menampilkan berbagai macam hiburan dan pertunjukan budaya yang menjadikannya karnaval global.

Kegiatan ini juga mencakup malam puisi, pertunjukan teater, konser dan pertunjukan hiburan yang diperuntukkan bagi orang-orang dari semua kelompok umur.

Ada sekitar 5.000 orang yang bekerja untuk membuat festival ini sukses besar. Festival ini juga berperan dalam meningkatkan kegiatan ekonomi, dengan menjadi tuan rumah pasar populer yang mengkhususkan diri dalam pameran keluarga produktif

Di dalam kegiatan ini juga tersedia pasar untuk jual beli unta. Pasar unta dianggap sebagai yang terbesar di kawasan Teluk dalam hal transaksi dan transaksi keuangan senilai total sekitar 3 miliar riyal Saudi.