Aktris Betty White Alami Strok Enam Hari Sebelum Meninggal
Betty White disebut hanya menderita sakit ringan saat strok.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktris asal Amerika Serikat (AS), Betty White meninggal dunia pada 31 Desember 2021, setelah mengalami stroke atau juga disebut sebagai cerebrovascular accident. Ia meninggal dunia di usia 99 tahun.
Dilansir People, Selasa (11/1/2022), laporan yang ada di sertifikat kematian menyebutkan bahwa White menderita stroke enam hari sebelum kematiannya. Seorang sumber mengatakan bahwa bintang Golden Girls itu hanya menderita penyakit secara ringan dan meninggal dengan tenang dalam tidurnya.
"Betty meninggal dalam tidurnya dengan damai tanpa rasa sakit. Bagi saya ini adalah hal yang paling penting dan memberi saya kenyamanan sebagai teman tersayangnya,” ujar Jeff Witjas, seorang teman lama dari White.
Witjas menyampaikan duka cita mendalam terhadap kepergian White. Ia mengatakan bahwa sahabatnya itu akan hidup selamanya di hati dan yakin bahwa akan bertemu kembali di tempat yang indah.
Selain itu, Witjas memberi pernyataan yang membantah rumor di media sosial yang mengatakan bahwa White meninggal akibat efek dari dosis tambahan atau booster dari vaksin untuk mencegah infeksi virus corona jenis baru (Covid-19). White diketahui sempat mendapatkannya pada 28 Desember 2021.
"Orang-orang mengatakan kematian White terkait dengan booster tiga hari sebelumnya, tetapi itu tidak benar. Ia meninggal karena sebab alami,” jelas Witjas.
White, yang sedang bersiap untuk merayakan ulang tahunnya yang ke-100 pada 17 Januari mendatang sempat mengungkapkan bagaimana dirinya merasa , sangat beruntung diberikan kesehatan di usianya yang sudah lanjut. Pada 2012, ia pernah mengatakan tidak takut akan kematian.