Arteria Jelaskan Soal Lima Mobil Mewah Miliknya Berplat Nomor Sama
Pelat nomer kendaraan tersebut hanya tatakan penutup pelat asli.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan mengklarifikasi, soal pelat nomor kendaraan miliknya yang memiliki nomor yang sama. Dia mengatakan, pelat tersebut hanya tatakan penutup pelat asli.
"Iya kan kalau pelat nomor itu kan saya sudah katakan itukan tatakan. Tatakan itu nanti kita slot bisa pakai nomor aslinya, nomor mobil yang biasa itu, bisa pakai nomor DPR, itu tatakan itu," kata Arteria, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (20/1).
Arteria mengklaim, ketika berkendara dirinya tak menggunakan pelat tersebut. Dia menegaskan, dirinya tertib dalam berkendara dan tak melanggar aturan.
"Dan pastinya kan mudah-mudahan saya itu tertib lah. kan teman-teman bisa melihat bagaimana saya kerja di DPR kan. Mudah-mudahan saya tertib, mudah-mudahan saya bisa disiplin," ujarnya.
Dia juga mengatakan, mobil-mobil mewahnya tersebut sudah ada sejak dirinya belum menjadi anggota DPR. Mobil-mobil tersebut dia parkir di parkiran basement Nusantara II lantaran rumahnya sedang direnovasi.
"Nanti tanya Pak Utut udah pernah ke rumah saya, lagi direnov. Jadi clear lah yang seperti itu. Itu tatakan jadi bisa dislot, tahu kan ya temen teman. Disarungkan lah gitu," ungkapnya.
Sebelumnya, terpantau lima mobil mewah berderet di parkiran Gedung Nusantara II Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (19/1). Kelima mobil tersebut bernomor pelat mobil sama dengan pelat nomor polisi bernomor 4196-07.
Adapun mobil-mobil itu Mitsubishi Pajero berwarna hitam, Mitsubishi Grandis warna hitam, Toyota Vellfire warna hitam, Toyota Fortuner warna putih, Nissan X-Trail warna putih. Di mobil Toyota Vellfire tertempel stiker bertuliskan www.arteriadahlancenter.com.
Sementara itu, Ketua Fraksi PDIP, Utut Adianto, mengaku, tak tahu menahu soal kepemilikan pelat bernomor polisi tersebut. Dirinya akan meminta klarifikasi Arteria terkait hal tersebut.
"Ya itu bagian yang ditanyain kan kita nggak tahu itu apa," tuturnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika