Dubes Arab Saudi Beri Bantuan 10 Ribu Dollar AS untuk ICBS Harau
ICBS Harau mendapat bantuan Arab Saudi.
REPUBLIKA.CO.ID,PAYAKUMBUH- -Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia, Sheikh Esam bin Ahmed Abed Al Thaqafi, mengatakan pihaknya memberikan bantuan senilai 10 ribu dollar AS atau sekitar Rp 143 juta untuk Insan Cendekia Boarding School (ICBS) di Harau, Kabupaten Lima Puluh Kota. Ia berharap ICBS mampu melahirkan generasi penerus yang punya kekuatan iman dan intelektual.
"Saat ini saya turut membantu ICBS sebanyak 10 ribu dolar AS," kata Esam, Senin (31/1).
Syeikh Esam mengapresiasi pengelola ICBS yang telah berupaya mendidik generasi muda dan membentengi mereka dari pengaruh negatif dunia saat ini. Ia berjanji akan membantu santri lulusan ICBS untuk bisa melanjutkan pendidikan di universitas di Arab Saudi dan di Timur Tengah.
Ia juga mengajak para santri berkunjung ke Saudi Corner yang ada di Universitas Negeri Padang (UNP) dan memanfaatkannya untuk menggali berbagai informasi tentang Arab Saudi.
Kemarin Syiekh Esam juga menjanjikan bantuan untuk pembangunan Masjid Agung Kota Payakumbuh di Sumatra Barat. Masjid ini nantinya akan diberi nama Masjid King Salman.
"Semoga Masjid King Salman ini bisa segera terwujud. Saya berjanji akan berusaha sekuat tenaga menyampaikan ini kepada kerajaan khususnya pada King Salman. Kami akan jadi penyambung harapan masyarakat Payakumbuh. Semoga kita bisa segera bertemu kembali pada saat peresmian nanti," kata Esam, Ahad (30/1).
Kota Payakumbuh sudah lama merencanakan pembangunan masjid yang representatif. Syaikh Esam menyebut negaranya ingin membantu mewujudkan supaya di Kota Batiah ini, terdapat sebuah masjid yang menjadi ciri khas tersendiri sebagai ikon kota.
Syaikh Esam menyebut Kota Payakumbuh punya nuansa keislaman yang kental.
Ia berharap selain menjadi masjid ikonik, Masjid King Salman di Kota Payakumbuh juga dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat terutama dalam urusan keimanan.
Masjid ini juga diharapkan dapat mendongkrak ekonomi umat. Karena Kota Payakumbuh sendiri adalah kota yang terletak di jalur lintas Sumatra yang banyak disinggahi orang-orang dari luar provinsi.