Rumah Zakat dan UGM Siap Olah Bisnis Perikanan Terpadu

Dalam pertemuan ini dibahas lebih detail mengenai bentuk kerja sama oleh kedua belah

istimewa
Relawan Rumah Zakat di Desa Berdaya Candibinangun bersama pimpinan Rumah Zakat Cabang Yogyakarta melakukan kunjungan ke Departemen Perikanan Universitas Gadjah Mada UGM, Kamis (20/1). Hal ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan UGM ke Kampung Mina Padi beberapa waktu lalu.
Red: Hiru Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID,SLEMAN--Relawan Rumah Zakat di Desa Berdaya Candibinangun bersama pimpinan Rumah Zakat Cabang Yogyakarta melakukan kunjungan ke Departemen Perikanan Universitas Gadjah Mada UGM, Kamis (20/1). Hal ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan UGM ke Kampung Mina Padi beberapa waktu lalu.

Baca Juga


Dalam pertemuan ini dibahas lebih detail mengenai bentuk kerja sama oleh kedua belah pihak."Kami memohon bantuan dari bapak ibu dosen untuk memberikan skenario perikanan terpadu/terintegrasi sesuai dengan potensi yang ada di Samberembe. Kemudian rumusan tersebut kami minta dalam bentuk proposal untuk dijadikan bahan pertimbangan tindak lanjutnya,” ujar relawan Rumah Zakat, Jarot.

Menanggapi hal itu, Susilo selaku Kepala Prodi Akuakultur menyatakan kesediaannya untuk membantunya. "Dalam waktu satu hingga dua bulan kedepan akan coba kami rumuskan proposal yang isinya gagasanpengelolaan perikanan terpadu sebagaimana diharapkan dari Pak Jarot. Di dalamnya juga akan termuat RAB dan item-item pendukung lainnya," kata Susilo.

Dalam kesempatan ini, Nitis selaku Kepala Cabang Rumah Zakat Yogyakarta juga menerangkan tentang kiprah pemberdayaan Rumah Zakat di jogja. Nitis berharap, ke depan dapat terjalin kerja sama antara Rumah Zakat dengan UGM.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler