Ratusan Warga Binaan Pemasyakatan Lapas Sukabumi Divaksinasi
Harapannya kegiatan tersebut memberikan dukungan layanan kesehatan bagi WBP Lapas IIB
REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Ratusan warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB divaksinasi Covid-19, Selasa (8/2/2022). Upaya tersebut dilakukan dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Pelaksanaan vaksinasi bagi WBP Lapas Kelas IIB Sukabumi ini sekaligus penyerahan bantuan ambulance dari Pemkot Sukabumi ke Lapas Kelas IIB Sukabumi. Harapannya kegiatan tersebut memberikan dukungan layanan kesehatan bagi WBP Lapas Kelas IIB Sukabumi.
'' Saat ini target di bidang kesehatan luar biasa karena menghadapi gelombang tiga pandemi dan mendapatkan instruksi melakukan percepatan vaksinasi,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi yang ikut meninjau vaksinasi di lapas. Terakhir presiden meminta daerah melakukan percepatan vaksinasi dan penggunaan masker.
Upaya ini bukan hanya bagi warga biasa termasuk yang berada di dalam Lapas. Sebab mereka juga potensi terkena Covid, sehingga Lapas melakukan penanganan pandemi kerjasama dengan Dinkes dan semoga ikhtiar vaksinasi dan menjaga prokes mampu untuk menahan laju perkembangan kasus Covid khususnya gelombang ketiga.
'' Untuk mengantisipasinya dilakukan kolaborasi dan sinergitas, selain vaksinasi dan sebagai bentuk dukungan pemkot ke lapas pemkot memberikan ambulance yang dinilai layak,'' kata Fahmi. Ia juga mengucapkan terimakasih atas dukungan lapas dalam menjaga warga Kota Sukabumi yang dititip di lapas dan nantinya ketika keluar produktif.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sukabumi Christo Victor Nixon Toar mengucapkan terimakasih kepada Pemkot yang memberikan hibah bantuan kendaraan ambulance dan bantuan vaksinasi. Di mana dari 529 orang WBP, yang divaksin sebanyak 126 orang baik vaksin pertama dan kedua serta petugas lapas booster 3 orang.
'' Ini bentuk sinergitas pemkot dan lapas sangat baik dan lancar, dan menunjukkan kepedulian pemerintah memperhatikan masyarakat di lapas,'' ujar Christo. Di mana 89 persen warga Kota Sukabumi dan sisanya warga Kabupaten Sukabumi sehingga pemkot dan pemerintah pusat memberikan binaan terbaik kepada WBP.