Mahasiswa Universitas BSI Pontianak Ikuti Diskusi Bareng RRI
Diskusi membahas peran mahasiswa untuk siaran yang bisa jadi ide RRI kedepan
REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Mahasiswa Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Pontianak ikuti koordinasi peran mahasiswa yang dibentuk dalam sebuah diskusi oleh Radio Republik Indonesia (RRI) Kalimantan Barat.
Koordinasi peran mahasiswa ini, sebagai tindak lanjut dari salah satu misi RRI Kalimantan Barat, yakni menjamin terpenuhinya hak warga negara terhadap pendidikan melalui siaran yang mencerdaskan dan hiburan yang sehat.
Maka dari itu, RRI Pontianak mengundang mahasiswa yang berada di sekitar Pontianak untuk mengkuti diskusi koordinasi peran mahasiswa pada siaran RRI, salah satunya dari Universitas BSI yang berlokasi di RRI Pontianak, Jalan Jendral Sudirman nomor 7, Pontianak, beberapa waktu lalu.
Diskusi ini dihadiri oleh mahasiswa prodi Sistem Informasi Universitas BSI kampus Pontianak, yaitu Ravi, Dinda dan Alfina. Selain itu, diskusi yang tetap mematuhi protokol kesehatan ini dihadiri pula oleh mahasiswa/i dari perguruan tinggi lain di sekitar Pontianak
Dalam kegiatan ini, RRI mengharapkan peran serta dari seluruh kalangan, terutama mahasiswa untuk dapat berpartisipasi aktif pada siaran RRI. Diskusi ini juga membahas tentang apa peran mahasiswa selama ini untuk siaran yang dapat dijadikan ide-ide ke depan bagi RRI.
Menurut Ravi, perwakilan mahasiswa Universitas BSI kampus Pontianak, mengatakan bahwa, dengan mengikuti kegiatan ini, ia menjadi lebih paham dan tahu di mana selama ini peran mahasiswa dalam siaran RRI Pontianak.
“Sangat senang sekali diberikan kesempatan untuk mengikuti diskusi ini. Selain mendapat pengalaman baru, di sini saya juga dapat berkomunikasi langsung dengan peserta dari kampus lain dan dari RRI itu sendiri,” tutur Ravi.
Sementara itu, Yoki Firmansyah selaku koordinator kemahasiswaan Universitas BSI kampus Pontianak mengatakan, pihak kampus sangat mendukung diskusi positif yang dilakukan oleh RRI Pontianak ini.
“Melalui kegiatan ini, mahasiswa mendapatkan banyak pengalaman serta belajar bagaimana berdiskusi secara sehat dan terarah. Saya berharap dalam diskusi ini, RRI memberikan materi yang bisa dijadikan mahasiswa sebagai pengalaman ke depannya,” tandas Yoki.