IHRAM.CO.ID,RIYADH – Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz Al-Saud menerima kunjungan Raja Bahrain Hamad bin Isa Al Khalifa di Riyadh, Rabu (2/3). Ketika tiba di bandara, Raja Hamad terlebih dulu disambut Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman.

Dalam pertemuannya dengan Raja Salman, Raja Hamad membahas sejumlah isu, antara lain hubungan bilateral Bahrain-Saudi dan perkembangan situasi terbaru di kawasan serta internasional. “Kerajaan Bahrain selalu berdiri dalam satu garis dan satu parit dengan Kerajaan Arab Saudi, karena keyakinannya pada tujuan dan takdir, serta persatuan,” kata Raja Hamad, dikutip laman Saudi Gazette.

Dia menekankan, Saudi merupakan pilar esensial untuk keamanan dan stabilitas kawasan. Riyadh juga dianggap sebagai katup pengaman kawasan dalam menghadapi risiko dan ancaman yang dihadapinya. “Kerajaan menikmati posisinya yang terhormat dalam komunitas internasional, yang melaluinya ia mendapatkan rasa hormat dan penghargaan dari semua orang,” ucap Raja Hamad.

Ia pun memuji Raja Salman atas upayanya dalam melayani isu-isu Teluk, Arab, dan Islam. Raja Hamad berharap Saudi dan rakyatnya melanjutkan kemajuan, keamanan, stabilitas, dan kemakmuran di bawah kepemimpinan Raja Salman.

Bahrain merupakan satu dari empat negara Muslim yang melakukan normalisasi diplomatik dengan Israel pada September 2020. Bulan lalu, Raja Hamad menerima kunjungan Perdana Menteri Israel Naftali Bennett di Manama. “Yang Mulia Raja (Hamad bin Isa Al Khalifa) menyambut Perdana Menteri Israel, mengungkapkan harapan kunjungannya ke Bahrain akan lebih meningkatkan hubungan bilateral dan kerja sama untuk melayani kepentingan bersama,” kata Bahrain News Agency (BNA) dalam laporannya pada 15 Februari lalu.

Raja Hamad meminta Bennett menyampaikan salamnya kepada Presiden Israel Isaac Herzog. Ia pun mengutarakan harapan terbaiknya untuk rakyat Israel yang lebih berkembang dan sejahtera. Pada gilirannya Bennett menyampaikan terima kasih kepada Raja Hamad atas sambutan dan keramahan terhadapnya.

Bennett menyampaikan rasa bahagianya dapat menjadi perdana menteri Israel pertama yang mengunjungi Bahrain. Dia pun mengapresiasi dan memuji keinginan Raja Hamad terkait peningkatan hubungan bilateral Israel-Bahrain. Sama seperti Raja Hamad, Bennett berharap rakyat Bahrain lebih tumbuh dan makmur.