In Picture: Patroli Pembersihan Jerat di Taman Nasional Kerinci Sebelat
Patroli untuk memusnahkan jerat atau perangkap yang bisa membunuh satwa liar.
Tim Smart Patrol Lingkar Inisiatif menunjukkan jerat yang ditemukan di kawasan Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS), Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, Minggu (6/3/2022). Patroli pembersihan jerat yang dilakukan rutin selama 5-7 hari dan dua kali dalam satu bulan tersebut bertujuan untuk memusnahkan jerat atau perangkap yang bisa membunuh satwa liar yang dilindungi seperti harimau, beruang dan tapir di wilayah bidang tiga Balai Besar Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS).
Tim Smart Patrol Lingkar Inisiatif menunjukkan jerat yang ditemukan di kawasan Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS), Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, Minggu (6/3/2022). Patroli pembersihan jerat yang dilakukan rutin selama 5-7 hari dan dua kali dalam satu bulan tersebut bertujuan untuk memusnahkan jerat atau perangkap yang bisa membunuh satwa liar yang dilindungi seperti harimau, beruang dan tapir di wilayah bidang tiga Balai Besar Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS).
Tim Smart Patrol Lingkar Inisiatif membongkar jerat yang ditemukan di kawasan Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS), Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, Minggu (6/3/2022). Patroli pembersihan jerat yang dilakukan rutin selama 5-7 hari dan dua kali dalam satu bulan tersebut bertujuan untuk memusnahkan jerat atau perangkap yang bisa membunuh satwa liar yang dilindungi seperti harimau, beruang dan tapir di wilayah bidang tiga Balai Besar Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS).
Tim Smart Patrol Lingkar Inisiatif membongkar jerat yang ditemukan di kawasan Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS), Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, Minggu (6/3/2022). Patroli pembersihan jerat yang dilakukan rutin selama 5-7 hari dan dua kali dalam satu bulan tersebut bertujuan untuk memusnahkan jerat atau perangkap yang bisa membunuh satwa liar yang dilindungi seperti harimau, beruang dan tapir di wilayah bidang tiga Balai Besar Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS).
Tim Smart Patrol Lingkar Inisiatif menunjukkan jerat yang ditemukan di kawasan Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS), Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, Minggu (6/3/2022). Patroli pembersihan jerat yang dilakukan rutin selama 5-7 hari dan dua kali dalam satu bulan tersebut bertujuan untuk memusnahkan jerat atau perangkap yang bisa membunuh satwa liar yang dilindungi seperti harimau, beruang dan tapir di wilayah bidang tiga Balai Besar Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS).
Tim Smart Patrol Lingkar Inisiatif membongkar jerat yang ditemukan di kawasan Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS), Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, Minggu (6/3/2022). Patroli pembersihan jerat yang dilakukan rutin selama 5-7 hari dan dua kali dalam satu bulan tersebut bertujuan untuk memusnahkan jerat atau perangkap yang bisa membunuh satwa liar yang dilindungi seperti harimau, beruang dan tapir di wilayah bidang tiga Balai Besar Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS).
Red: Mohamad Amin Madani
REPUBLIKA.CO.ID,MUSI RAWAS UTARA -- Tim Smart Patrol Lingkar Inisiatif menunjukkan jerat yang ditemukan di kawasan Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS), Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatra Selatan, Ahad (6/3).
Patroli pembersihan jerat yang dilakukan rutin selama 5-7 hari dan dua kali dalam satu bulan tersebut bertujuan untuk memusnahkan jerat atau perangkap yang bisa membunuh satwa liar yang dilindungi seperti harimau, beruang dan tapir di wilayah bidang tiga Balai Besar Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS).
sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler