Menko Perekonomian: IPO GoTo Diharapkan Dapat Tarik Minat Investor di Industri Digital

Ekonomi digital di Indonesia kini tertinggi di Asia Tenggara.

Dok. Kemenko Perekonomian
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Red: Wisnu Aji Prasetiyo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI).


Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan dengan adanya IPO GoTo diharapkan dapat menarik lebih banyak investor terhadap perkembangan industri digital Indonesia.

Terlebih lagi menurut Airlangga, ekonomi digital di Indonesia kini tertinggi di Asia Tenggara. Nilai ekonominya di tahun 2021 tercatat sekitar USD 70 miliar dan diperkirakan mampu mencapai USD 146 miliar pada tahun 2025.

Pemerintah pun berkomitmen untuk terus menciptakan ekosistem yang mendukung pengembangan ekonomi digital di Indonesia. Pengembangan ekonomi digital juga diharapkan dapat menjadi salah satu strategi utama transformasi ekonomi Indonesia untuk mempercepat pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19.

 

 

Video Editor | Wisnu Aji Prasetiyo

sumber : Dok. Kemenko Perekonomian
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler

Beredar Surat Pribadi Prabowo Subianto untuk Ridwan Kamil-Suswono

Ditanya Apakah Alquran Makhluk, Ini Jawaban Cerdik Imam Syafii

Polisi Tembak Anggota Paskibraka Semarang, Ini Kronologi Versi Polres, Sebut GRO Gangster

Raffi Ahmad Unggah Surat Instruksi Prabowo Dukung RK-Suswono di IG, Mengapa Lalu Dihapus?

Bengkulu Termiskin Kedua di Sumatra, Gubernurnya Diciduk Peras Anak Buah Buat Pilkada

Ramai Surat Prabowo Berisi Ajak Pilih RK-Suswono di Masa Tenang, Ini Respons Resmi Bawaslu

Kapolrestabes Semarang Bela Anak Buahnya Tembak Siswa SMK: Kami Bertindak Kalian Salahkan!

Kata Menkopolkam Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan

Ini Bukti Dugaan Korupsi Bengkulu Dipakai untuk Serangan Fajar, Ada Amplop Rohidin-Meriani

Kisah Imam Syafii Pecahkan Semua Teka-Teki dari Para Ulama yang Membencinya