Bertemu Dubes Spanyol, Wapres Harapkan Peningkatan Investasi Indonesia-Spanyol
IHRAM.CO.ID,JAKARTA--Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima audiensi Duta Besar Kerajaan Spanyol untuk Indonesia Francisco Aguilera Aranda, Senin (18/4). Dalam pertemuan itu, kedua negara membahas peningkatan kerja sama di berbagai bidang, khususnya perdagangan.
Meskipun, hubungan bilateral kedua negara sudah terjalin, wapres menilai potensi kedua negara masih berpeluang besar untuk dimanfaatkan secara optimal, khususnya investasi.
"Dalam bidang investasi, masih banyak yang dapat dilakukan investor Spanyol di Indonesia," kata Wapres.
Wapres menyebutkan, investasi di Indonesia tidak hanya untuk memperoleh pasar domestik dan regional yang besar. Namun sekaligus memiliki potensi ekonomi yang terus berkembang.
"Saya senang Yang Mulia Duta Besar menjelaskan bahwa banyak investor Spanyol kini mulai menjadikan Indonesia sebagai basis produksi untuk mengembangkan rantai pasok global," ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Wapres juga meminta adanya peningkatan kerjasama Indonesia - Spanyol dalam bidang kedirgantaraan dan maritim.
"Saya juga mengusulkan untuk membangun kembali kerjasama kedua negara di bidang teknologi kedirgantaraan dan pengembangan kapal laut," ungkapnya.
Wapres mengharapkan jalinan persaudaraan masyarakat Indonesia dan Spanyol dapat terus ditingkatkan, misalnya melalui penguatan dialog keagamaan dan budaya, serta kerjasama pendidikan.
"Kita juga perlu bekerjasama untuk memperkuat saling pengertian antarnegara dan masyarakat termasuk perkuat dialog antaragama, antarbudaya dan kerjasama pendidikan," katanya.
Sebelumnya, Dubes Aguilera mengungkapkan bahwa salah satu aspek penting dalam hubungan Indonesia – Spanyol adalah peningkatan kerjasama ekonomi.
"Salah satu peran penting Spanyol adalah melalui perusahaan-perusahaan besarnya yang telah beroperasi di Indonesia sejak lama dan juga melalui hubungan dagang," ujarnya.
Ke depan, Aguilera menjanjikan bahwa Spanyol akan lebih banyak lagi impor produk-produk lainnya dari Indonesia.
"Sebaliknya kami juga mengundang pengusaha-pengusaha Indonesia untuk mengeksplorasi produk-produk Spanyol yang kiranya bisa diimpor ke Indonesia, dan juga dalam rangka memanfaatkan perjanjian perdagangan yang telah dimiliki yaitu CEPA (Comprehensive Economic Partnership Agreement) antara Uni Eropa dan Indonesia," katanya.
Pada 2022 ini, menurut Aguilera, banyak perusahaan Spanyol yang tertarik untuk berinvestasi pada proyek-proyek yang ditawarkan pemerintah Indonesia.
"Ada beberapa juga proyek bilateral yang sedang berkembang salah satunya terkait dengan keamanan siber (cyber security) dan juga terkait dengan patroli keamanan maritim," ungkapnya.
Ia pun meminta agar pemerintah Indonesia dapat terus memberikan dukungan dan atensi agar kerjasama tersebut terus berjalan dengan baik.
"Kami mengharapkan dukungan pemerintah Indonesia untuk bisa mendukung partisipasi perusahaan-perusahaan Spanyol tersebut," katanya.