Liam Gallagher Tetap Berharap Oasis Bisa Reunian

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Liam Gallagher mengaku belum pernah bertemu lagi dengan kakaknya, Noel Gallagher, selama hampir 10 tahun setelah keduanya berseteru. Terlepas dari perseteruan setelah band Oasis bubar pada 2009, Liam mengaku sangat menyesal karena membiarkan semuanya menjadi seperti ini.

"Terakhir kali aku bertemu Noel adalah di pertandingan sepak bola sekitar 10 tahun lalu. Sayang sekali bukan? Saat-saat yang menyenangkan lebih banyak daripada momen yang buruk. Aku pikir yang terbaik adalah membiarkannya begitu saja," kata Liam dalam sesi wawancara dengan majalah Esquire untuk ficer What I've Learned, dikutip dari AceShowbiz, Ahad (15/5/2022).

Sementara itu, Liam mengungkapkan bahwa dia masih berharap Oasis bisa reunian suatu hari nanti. Namun, dia memperingatkan para penggemar untuk tidak mengharapkan itu terwujud dalam waktu dekat.

"Aku pikir Oasis bisa kembali tapi tidak dalam waktu dekat. Tidak ada yang tak mungkin terjadi. Aku bahkan tidak akan terkejut jika alien mendarat di Bumi. Aku tak akan terkejut jika mereka sudah ada di sini. Aku tak akan terkejut dengan apapun," kata dia.

Meskipun band legendaris Inggris itu diyakini sebagai salah satu band terbesar di eranya, Liam malah merendah. Ia mengatakan, Oasis tidak sehebat itu.

"Semua orang mengatakan kami menjadi yang terbesar. Kami mungkin yang terbesar di Inggris, dan cukup besar di Jepang, tapi tidak sebesar itu di Amerika, tidak sama sekali. Kami belum pernah bermain di stadion Spanyol. Ada banyak tugas yang harus dilakukan, jadi kami seharusnya tidak berpisah, karena kami bisa membuat lebih banyak rekor. Ini memalukan," jelas dia.

Liam kemudian bersikeras bahwa menjadi seorang performer adalah jalan hidupnya. "Aku yakin, aku ditakdirkan di atas panggung menyanyikan lagu-lagu," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika