Survei Poltracking Kandidat Cawapres: Nama Erick Thohir di Posisi 2 Besar
Survei Poltracking menyebut Erick Thohir melebihi 8 kandidat cawapres lainnya
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga Poltracking Indonesia baru saja merilis hasil survei elektabilitas simulasi bakal calon presiden-calon wakil presiden jelang Pilpres 2024, Kamis (9/6). Dalam survei 10 nama simulasi elektabilitas calon wakil presiden (cawapres), nama Menteri BUMN Erick Thohir berada di posisi dua besar.
Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda menjelaskan, dalam simulasi elektabilitas cawapres, para responden diberi pertanyaan: Di antara calon wakil presiden berikut ini, siapa yang akan Bapak/Ibu/Saudara pilih dalam Pilpres 2024.
Nama Erick Thohir ternyata menempati urutan kedua teratas dengan angka elektabilitas mencapai 12,2 persen. Erick hanya berada di bawah Sandiaga Salahuddin Uno yang meraih 15,1 persen.
Angka elektabilitas Erick di atas delapan kandidat cawapres lainnya, seperti Agus Harimurti Yudhoyono (11,7 persen), Ridwan Kamil (7,9 persen), Puan Maharani (6,4 persen), Khofifah Indar Parawansa (4,7 persen), Airlangga Hartarto (4,5 persen), Andika Perkasa (2,7 persen), Mahfud MD (2,2 persen), dan Muhaimin Iskandar (0,7 persen).
Survei Poltracking yang dirilis hari ini mengambil sampel dari 1.220 responden dengan metode multistage random sampling yang terdiri dari warga negara Indonesia berusia di atas 17 tahun. Wawancara survei disebut dilakukan secara tatap muka dengan protokol kesehatan pada 16-22 Mei 2022. Margin of error survei +- 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.