Sidebar

7 Kloter Calon Jamaah Haji Embarkasi Padang Sudah Tiba di Makkah

Monday, 20 Jun 2022 22:28 WIB
Ilustrasi jamaah haji. Sebanyak 2.745 orang jamaah haji Embarkasi Padang tiba di tanah suci

IHRAM.CO.ID, PADANG— Hari ini, Senin (20/6) sebanyak tujuh kelompok terbang (kloter) jamaah calon haji dari Embarkasi Padang sudah tiba di Kota Makkah. 

Baca Juga


Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Sumatra Barat, Joben, mengatakan jamaah dari Embarkasi Padang yang sudah tiba di Tanah Suci sebanyak 2.745 orang. Di mana satu orang di antaranya yang bernama Bangun Wahid Lubis (59) meninggal dunia di Madinah. 

"Jamaah Embarkasi Padang tergabung dalam delapan Kloter. Tujuh Kloter diberangkatkan dalam gelombang I dengan tujuan Padang-Madinah. Satu Kloter lagi (PGD 08) diberangkatkan dalam gelombang II dengan tujuan Padang-Mekkah bergabung dengan jamaah Ujung Pandang (UPG) 19,” kata Joben, Senin (20/6/2022). 

Sebelumnya setelah tiba di Madinah, menurut Joben, jamaah langsung melaksanakan arbain dan ziarah ke tempat-tempat bersejarah. Seperti Jabal Uhud, Masjid Quba, Masjid Qiblatain, Masjid Khandaq, Baqi dan kebun kurma. 

Setelah sembilan hari di Madinah, jamaah mulai bergerak ke Kota Makkah. Kini jamaah langsung melaksanakan umroh wajib dan ziarah ke tempat-tempat bersejarah lainnya di Kota Suci tersebut. 

Tahun ini Embarkasi Padang memberangkatkan sebanyak 2.881 jemaah ke tanah suci.  Jemaah Sumatera Barat 2.093 orang, Bengkulu 747 orang, Petugas Haji Daerah 10 orang, Petugas KBIHU 3 orang dan petugas kloter 28 orang. 

Sementara itu,  secara terpisah, daerah kerja (Daker) bandara siap menerima jamaah calon haji Indonesia gelombang kedua yang direncanakan akan tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi. 

"Tanggal 19 Juni, bersamaan kedatangan kloter terakhir di Madinah, akan mendarat juga kloter perdana jamaah yang berangkat pada gelombang kedua di Jeddah," kata Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arsad Hidayat, dikutip dari Media Center Haji di Madinah, Sabtu.

Arsad menambahkan bahwa pihaknya saat ini juga sudah mempersiapkan layanan kedatangan jamaah haji Indonesia gelombang kedua. Mereka berangkat dari Tanah Air dan akan mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah.

Khususnya mereka yang bertugas di Daker Bandara, Sabtu malam sudah menambah dua konsentrasi layanan di samping mereka terkumpul di Madinah. Petugas sebagian juga sudah berangkat ke Bandara Jeddah.

"Ini sudah disiapkan tim bandara. Mereka sebagian sudah berangkat ke Jeddah untuk mempersiapkan penyambutan jamaah gelombang kedua, termasuk pemberian katering untuk jamaah di Jeddah," ujarnya.

Jamaah haji gelombang kedua, setibanya di Jeddah akan mendapat layanan katering satu kali makan, sedangkan untuk Jamaah haji yang berangkat pada gelombang pertama, layanan katering di bandara akan diberikan pada saat kepulangan.

"Persiapan untuk kedatangan jamaah di Makkah juga sudah disiapkan, termasuk bagaimana mempersiapkan skema pelayanan di Armuzna (Arafah-Muzdalifah-Mina)," ujar Arsad. Daerah kerja (Daker) bandara siap menerima jamaah calon haji Indonesia gelombang kedua yang direncanakan akan tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi.

"Pada 19 Juni, bersamaan kedatangan kloter terakhir di Madinah, akan mendarat juga kloter perdana jamaah yang berangkat pada gelombang kedua di Jeddah," kata Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arsad Hidayat, dikutip dari Media Center Haji di Madinah, Sabtu.

Arsad menambahkan bahwa pihaknya saat ini juga sudah mempersiapkan layanan kedatangan jamaah haji Indonesia gelombang kedua. Mereka berangkat dari Tanah Air dan akan mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah.

Khususnya mereka yang bertugas di Daker Bandara, Sabtu malam sudah menambah dua konsentrasi layanan di samping mereka terkumpul di Madinah. Petugas sebagian juga sudah berangkat ke Bandara Jeddah.

"Ini sudah disiapkan tim bandara. Mereka sebagian sudah berangkat ke Jeddah untuk mempersiapkan penyambutan jamaah gelombang kedua, termasuk pemberian katering untuk jamaah di Jeddah," ujarnya.     

Berita terkait

Berita Lainnya