Fujimoto Terlibat Langsung, Anime Chainsaw Man tak Sensor 'Gore and Blood'

Keterlibatan Fujimoto sangat penting dalam produksi anime ini.

Dokumen
Panel Chainsaw Man dalam acara Anime Expo 2022.
Rep: Silvy Dian Setiawan Red: Yusuf Assidiq

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kreator Chainsaw Man, Tatsuki Fujimoto, terlibat langsung dalam pembuatan anime yang dijadwalkan akan dirilis pada 2022 tersebut. Hal ini disampaikan Executive Producer and Rights Management Director MAPPA, Makoto Kimura, dalam acara Anime Expo 2022.

Anime Chainsaw Man sendiri menjadi anime paling ditunggu di 2022 ini. Dalam Anime Expo tersebut, Kimura menyampaikan bagaimana Fujimoto berkontribusi besar dalam pembuatan anime Chainsaw Man.

Menurutnya, Fujimoto terlibat hampir di setiap detail pembuatan anime Chainsaw Man. Mulai dari casting pengisi suara, perencanaan, hingga musik untuk versi anime dari Chainsaw Man tersebut.

Keterlibatan Fujimoto secara langsung, katanya, sangat penting dalam produksi anime ini. Pasalnya, MAPPA Studio yang menggarap anime tersebut ingin membawa originalitas dari manga yang sudah ditulis dan diilustrasikan Fujimoto tersebut.

MAPPA juga menyebut tidak akan menyensor gore and blood dalam versi anime Chainsaw Man, seperti yang dilansir dari Animehunch. Sebab, dalam versi manganya, berisi konten gore and blood.

Kimura juga mengungkap, MAPPA secara personal mendekati Shueisha untuk meminta agar karya Fujimoto tersebut dihidupkan dengan diproduksi menjadi anime. Shueisha sendiri merupakan perusahaan penerbit Jepang, dimana Fujimoto mempublikasikan Chainsaw Man.

Versi animenya diproduksi agar sesuai dengan cerita aslinya. Penulis naskah dari anime ini, Hiroshi Seko juga mengatakan, sebisa mungkin tetap akan menjaga momen-momen besar dalam cerita asli dari Chainsaw Man.

Beberapa staf lainnya yang terlibat dalam produksi anima tersebut di antaranya Makoto Nakazono sebagai chief technical director, Kiyotaka Oshiyama dan Yusuke Takeda sebagai character designer, serta Kensuke Ushio sebagai komposer.

Crunchyroll sendiri juga sudah menyebut bahwa akan menayangkan anime ini nantinya di lebih dari 200 wilayah di dunia. Meskipun akan dirilis di 2022 ini, namun hingga saat ini belum dipastikan jadwal pasti anime tersebut akan dirilis.

Sebagai informasi, manga Chainsaw Man sendiri mulai dipublikasikan di Weekly Shonen Jump milik Shueisha sejak Desember 2018 dan juga dipublikasikan menjadi 11 volume (buku). Pada Desember 2021, manganya sendiri telah tersebar di pasaran mencapai lebih dari 12 juta kopi.


BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler