Sidebar

Hajj: Buku Baru Tampilkan 300 Ilustrasi Musim Haji Selama Berabad-abad

Tuesday, 12 Jul 2022 15:17 WIB
Kapal yang membawa jamaah haji berangkat ke Makkah pada tempo dulu.

IHRAM.CO.ID,NEW YORK -- Untuk menandai pelaksanaan musim haji tahun ini, sebuah buku baru telah dirilis. Buku bacaan santai ini diisi dengan halaman-halaman mengkilap yang menggambarkan karya seni dan artefak, yang terhubung dengan ziarah keagamaan terbesar di dunia.

Buku dengan judul 'Hajj and the Arts of Pilgrimage' ini diluncurkan oleh penerbit Assouline. Di dalamnya diceritakan pentingnya perjalanan ke kota paling suci Islam, Makkah. Sebagai salah satu dari lima rukun Islam, ibadah haji harus dilakukan oleh setiap Muslim yang mampu.

Buku ini mengeksplorasi banyak artefak tak ternilai dari Koleksi Khalili, yang dikumpulkan oleh sarjana Inggris-Iran, Nasser David Khalili, selama periode 50 tahun. Terdiri dari lebih dari 28.000 karya seni Islam dan mencakup lebih dari 1.400 tahun sejarah, itu tetap menjadi koleksi terbesar dan terlengkap di tangan pribadi hingga saat ini.

Dilansir di The National News, Selasa (12/7/2022), buku tersebut ditulis oleh Qaisra M Khan, mantan pekerja di British Museum dan sekarang menjadi kurator The Khalili Collections. Di dalamnya diisi dengan wawasan tentang prinsip-prinsip Islam dan ritual haji, serta menawarkan sekilas manuskrip sucinya.

Lebih dari 5.000 koleksi diungkap dalam buku ini, termasuk satu salinan Alquran, manuskrip bergambar, instrumen ilmiah, tekstil dan buku langka. Bahkan di dalamnya ada ilustrasi Makkah, termasuk yang telah diwarnai dengan cat air tertanggal 1845, yang menunjukkan seluruh kota seperti pada saat itu.

Buku ini juga memuat beberapa foto haji paling awal yang diketahui, termasuk foto jamaah haji yang mengelilingi Ka'bah pada tahun 1880.

Sebagai pertunjukan atas pengaruh global Islam, buku ini mencakup beragam karya seni, seperti gambar Kashmir abad ke-19 yang menggambarkan Masjid al-Haram di Makkah. Tak hanya itu, terdapat pula gambar perahu haji dalam perjalanan ke Kota Suci, seperti yang diabadikan dalam abad ke-19 gulungan Cina.

Bahkan, terdapat sebuah foto tahun 1939 yang diambil di Kairo, yang menunjukkan Kiswah Maqam Ibrahim, di hadapan Raja Farouk Mesir.

Dengan pelaksanaan haji yang sebagian besar tak nampak dari mata non-Muslim, Khan bersusah payah untuk memberikan pandangan sekilas tentang ziarah kuno dan bermakna ini. Ia berupaya menjelaskan signifikansi spiritual dan budayanya kepada mereka yang mungkin tidak pernah mengalaminya secara langsung.  

Sumber:

https://www.thenationalnews.com/arts-culture/books/2022/07/11/hajj-new-book-shows-300-illustrations-of-the-pilgrimage-over-the-centuries/

Baca Juga



Berita terkait

Berita Lainnya