Calo dan Suporter Bawa Flare Jadi Perhatian Kepolisian di Laga Persib

BANDUNG -- Persib Bandung akan menghadapi laga perdana di kandang. Pengamanan berlapis pun dilakukan pihak kepolisian sebagai evaluasi dari Piala Presiden yang memakan korban.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo menyoroti beberapa hal yang menjadi perhatian kepolisian. Dari mulai calo tiket, suporter hingga flow masuk penonton ke stadion. Hal ini untuk mengurangi keramaian suporter tanpa tiket di laga Persib kontra Madura United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Sabtu (30/7/2022).

"Kami akan melakukan operasi dan melaksanakan penindakan terhadap mereka yang menjual dan membeli tiket di tempat. Jadi tidak boleh ada penjualan tiket di tempat," kata Ibrahim, Jumat (29/7/2022).

Di sisi lain, razia akan dilakukan oleh pihak keamanan untuk suporter yang membawa benda terlarang. Dari mulai flare, senjata tajam, senjata api dan benda berbahaya lainnya.

"Kami mengupayakan sterilisasi obyek wilayah pengamanan, strelisasi ini diharapkan tidak ada potensi permasalahan kamtibmas yang timbul, seperti membawa flare, senjata tajam, minuman keras, itu sangat tidak diperbolehkan," kata Ibrahim.

Ibrahim mengakui larangan calo dan razia itu akan mempengaruhi penyaringan penonton. Dimana hanya penonton yang bertiket yang bisa masuk ke daerah Stadion GBLA.

Pihak keamanan akan mengubah flow perjalanan penonton dengan menjadikan jalan ke arah stadion dengan arus satu arah. Sejak ring terluar, polisi akan melakukan pemeriksaan untuk pengunjung yang masuk ke arah stadion.

Hal ini diakui Ibrahim bisa menyortir penonton. Hingga akhirnya di area stadion nanti hanya akan ada suportert yang bertiket yang ada di Stadion GBLA.

"Konsep pengamanan kami lakukan dengan pola sistem ring. Jadi ada beberapa penyekatan dan barikade untuk meregulasi flow pengunjung yang datang. Penyeleksian pengunjung yang memang mempunyai tiket yang bisa masuk ke dalam (stadion)," kata Ibrahim.

Ikuti Whatsapp Channel Republika