Tanah Longsor Terjang Rumah di Bantaran Sungai Sukabumi, Ini Akibatnya

Warga diimbau tetap waspada akan terjadinya longsor susulan.

istimewa
Bencana longsor menerjang sebuah rumah di bantaran sungai di Kampung Cijangkar RT 02 RW 10 Kelurahan Nanggeleng, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Sabtu (15/10/2022) malam. Dampaknya seorang warga mengalami luka-luka akibat peristiwa tersebut.
Rep: riga nurul iman Red: Hiru Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI--Bencana longsor menerjang sebuah rumah di bantaran sungai di Kampung Cijangkar RT 02 RW 10 Kelurahan Nanggeleng, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Sabtu (15/10/2022) malam. Dampaknya seorang warga mengalami luka-luka akibat peristiwa tersebut.

Baca Juga


Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi menyebutkan, bencana tersebut terjadi pada Sabtu malam sekitar pukul 22.45 WIB. Di mana ada satu orang warga atas nama Giman (58 tahun) yang terluka dan dibawa ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk penanganan medis.

'' Penyebab bencana akibat intensitas hujan yang tinggi, hingga mengakibatkan kondisi tanah yang labil,'' ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Imran Whardani kepada wartawan, Ahad (16/10/2022). Di mana mengakibatkan satu bagian rumah ambruk menimpa Giman (58) yang berada di bantaran sungai Curug Caci

Korban yang terluka sebelumnya dievakuasi petugas dan relawan selama 15 menit. Selanjutnya, korban dibawa ke rumah sakit. Pasca kejadian kata Imran, petugas juga melakukan upaya assesment. Selain itu mengimbau kepada warga tetap waspada akan terjadinya longsor susulan.

Imran menuturkan, dari pantauan di lapangan harus segera menutupi longsoran dengan terpal. Di samping itu evakuasi barang-barang yang berada dalam rumah.

Ketua RT 02 RW 10, Kelurahan Nanggeleng Nanang menerangkan, pada saat kejadian tidak terjadi hujan. '' Pada saat kejadian tidak hujan, hanya pada sehari sebelumnya hujan yang menyebabkan terjadinya longsor secara perlahan,'' kata dia.

Menurut dia, lokasi rumah berada di bantaran sungai. Sehingga ia berharap warga yang tinggal di kawasan bantaran sungai agar waspada di tengah tingginya intensitas hujan.

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler